BERITABETA.COM, Ambon — Aparatur Sipil Negara [ASN] di lingkup Pemerintah Kota [Pemkot] Ambon diminta untuk mengupgrade kemampuan, guna meningkatkan Sumber Daya Manusia [SDM].

Permintaan tersebut disampaikan Walikota Ambon Richard Louhenapessy saat peresmian Anjungan Dukcapil Mandiri di Balai Kota Ambon, Jumat (8/4/2022).

Louhenapessy menerangkan, teknologi digital kini menjadi kunci utama dalam melaksanakan setiap aktivitas kegiatan pelayanan publik, namun juga membawa efek samping dari segi rekruitmen kepegawaian.

Menurutnya, pada satu sisi, dia sangat berbahagia bisa beradaptasi dengan teknologi, namun di sisi lain, Walikota Ambon dua periode ini kawatir bagaimana rekruitmen tenaga kerja yang diambil alih oleh mesin.

“Oleh karena itu, kita perlu mengupgrade diri kita dalam bentuk peningkatan kualitas sumber daya manusia, ini menjadi tantangan kita,” terang Richard Louhenapessy.

Pada kesempatan tersebut, dia juga memberikan apresiasi atas kehadiran unit Anjungan Dukcapil Mandiri di Balai Kota yang menurutnya berperan penting dan strategis dalam peningkatan kualitas pelayanan publik melalui pendekatan teknologi.

“Anjungan Dukcapil Mandiri ini akan berfungsi sebagai sarana teknologi yang terbaru untuk memberikan pelayanan yang lebih maksimal lagi, karena kita sekarang berada di era digitalisasi,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Kota [Sekkot] Ambon, Agus Ririmasse menjelaskan, Anjungan Dukcapil Mandiri tersebut merupakan bantuan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Dalam Negeri [Kemendagri] kepada Pemkot Ambon pada 2021 lalu.

Ririmasse mengaku, sesuai arahan Direktur Jenderal [Dirjen] Dukcapil, mesin tersebut harus ditempatkan di ruang-ruang pelayanan publik, seperti Mall dan Kantor Kecamatan.

"Karena mesin ini hanya satu unit, maka kita menetapkan di kantor Balai Kota ini untuk dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat kota maupun ASN di lingkup Pemkot,” jelas Agus Ririmasse.

Dia menandaskan, dengan adanya Anjungan Dukcapil Mandiri ini, masyarakat dapat mencetak sendiri e-KTP, Kartu Identitas Anak [KIA], Kartu Keluarga dan dokumen adminduk lainnya dengan persetujuan dari Administrator di Kantor Dinas Dukcapil Kota Ambon.

Alumni Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri [STPDN] Jatinangor, Bandung itu juga menerangkan, untuk dapat mengakses Anjungan Dukcapil Mandiri, masyarakat harus mendaftarkan diri ke Dinas Dukcapil agar diberikan token.

"Dalam kesibukan bapak/ibu atau masyarakat dapat langsung ke dinas dukcapil dan mendaftar dengan memberikan nomor WhatsApp, lalu tinggalkan dinas Dukcapil saja, nanti petugas akan mengirim nomor token dan bapak/ibu datang dapat mencetak secara langsung tanpa harus antri di Dinas Dukcapil,” terangnya (*)

Pewarta : Febby Sahupala