BERITABETA, Ambon – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan,  Cabang Ambon meluncurkan sebuah program promotif preventif untuk menekan jumlah penderita kanker serviks.

Program dengan metode Papsmear yang menyasar seluruh perempuan usia produktif ini, merupakan program kerjasama yang dijalain dengan Klinik Laboratorium Prodia Cabang Ambon, terutama kepada mereka yang telah menjadi peserta JKN –KIS.

Demikian rilis BPJS Kesehatan, Cabang Ambon yang diterima beritabeta.com, Senin (15/10/2018).

Dikatakan, jalinan kersama antara BPJS Kesehatan Cabang Ambon bersama Klinik Laboraturium Prodia Cabang Ambon, ini bertujuan  untuk memberikan layanan deteksi dini kanker serviks.

“Layanan pemeriksaan Papsmear ini dijamin oleh BPJS Kesehatan, sehingga peserta JKN-KIS tidak perlu khawatir dengan biayanya. Jika hasil pemeriksaan menunjukan peserta memerlukan penanganan lebih lanjut, maka peserta akan dirujuk sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku,” kata Kepala BPJS Kesehatan Cabang Ambon, Afliana Latumakulita.

Menurutnya, persyaratan mendapatkan pemeriksaan Papsmear ini cukup mudah.  Bagi calon pasien cukup menunjukan kartu JKN-KIS (BPJS Kesehatan, Askes, (KIS) aktif.

Kemudian, wanita yang pernah melakukan hubungan seksual, belum pernah melakukan pemeriksaan IVA/Papsmear 1 tahun terakhir, tidak dalam keadaan haid/hamil.

Pemeriksaan dapat dilakukan 7 hari pasca haid, tidak boleh menggunakan tampon, jeli, atau krim Vagina selama 3 hari sebelum pemeriksaan.

Ketentuan lain adalah, tidak menggunakan pencuci (dounche) vagina selama 2 hari,  sebelum pemeriksaan dan tidak boleh melakukan hubungan seksual dalam waktu 2×24 jam sebelum pemeriksaan.

“Sebagai penyelenggara program JKN-KIS, BPJS Kesehatan siap meminimalisir angka penderita kanker serviks di Indonesia. Program pemeriksaan Papsmear tersebut, merupakan salah satu dukungan BPJS Kesehatan terhadap implementasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat, sebagaimana tertuang dalam Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017,”tandasnya.

Dikatakan, dengan melakukan upaya pencegahan sekunder dan deteksi dini melalui program promotif preventif ini,  diharapkan dapat meningkatkan kesadaran wanita Indonesia, dalam memelihara kesehatan dan mencegah terjadinya gangguan kesehatan atau penyakit serta meningkatkan derajat kesehatan wanita Indonesia.

Sebagai informasi, lanjut Afliana,  pemeriksaan Papsmear yang dijamin BPJS Kesehatan ini, dilayani di Klinik Laboratorium Prodia Cabang Ambon yang beralamat di  Jalan Anthony Reebok No.I.B-C,Kota Ambon.

Indonesia merupakan negara kedua dengan kasus kanker serviks terbanyak di dunia. Jumlah kasus baru kanker leher rahim (serviks), serta kematian yang diakibatkannya ,terus meningkat setiap tahunnya. Padahal kanker serviks termasuk jenis kanker yang paling bisa dicegah dan disembuhkan dibandingkan dengan jenis kanker lainnya, asalkan diketahui sejak dini (BB/ZALI)