BERITABETA.COM, Masohi – Bupati Maluku Tengah (Malteng) Tuasikal Abua, SH mengingatkan para kepala sekolah agar terus meningkatkan akuntabilitas penatakelolaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dengan memperhatikan empat poin penting.

“Ada empat poin penting yang harus diperhatikan para kepala sekolah pada jenjang SD dan SMP di Kabupaten Maluku Tengah. Hal ini dilakukan agar penggunaan dana BOS dapat  dilakukan secara transparan dan akuntabel,”kata Tuasikal saat membuka kegiatan Sosialisasi Pengelolaan Dana BOS pada jenjang SD dan SMP se- Kabupaten Malteng yang digelar Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Malteng di Gedung Mae Oku Masohi,  Kamis (4/4/19).

Dijelaskan Bupati, empat poin itu adalah, pertama,  dana   BOS  tidak boleh diduplikasi dengan sumber pembiayaan lainnya,  kedua,  perlu diperhatikan terkait penggunaan dana untuk kepentingan belanja modal harus sesuai peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan no 3 tahun 2019, tentang petunjuk teknis (juknis) dana BOS.

Selanjutnya,  ketiga untuk belanja buku pelajaran harus sesuai dengan standar kurikulum yang sudah direkomendasikan dan jangan sampai terkesan asal-asalan dan keempat penyusunan laporan pertanggung jawaban penggunaan dana BOS harus tepat waktu.

Bupati mengatakan,  pembangunan bidang pendidikan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional, dalam mewujudkan visi misi presiden, dan implementasi Nawacita yang kelima yakni meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia.

“Saya yakin bapak dan ibu kepala sekolah telah memahami bahwa, pengalokasian dana BOS bertujuan untuk membantu pendanaan biaya operasi dan non personalia sekolah, serta meringankan beban biaya operasi sekolah pada peserta didik di sekolah, serta untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran di setiap sekolah,” jelasnya.

Berkaitan dengan itu, kata  Tuasikal,  empat poin diatas perlu diperhatikan  para kepala sekolah agar pengelolaan dana BOS berlangsung dengan tujuan dan tepat sasaran.

“Jangan sampai dana BOS disalahgunakan untuk memperkaya diri,  namun perlu diingat bahwa dana tersebut harus dimanfaatkan seoptimal mungkin untuk meningkatkan layanan pendidikan kepada peserta didik,” tegasnya.

Bupati berharap, diperlukan  ketulusan dan keikhlasan hati untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat serta dapat berkomitmen dalam membangun sistem yang sesuai dengan ketentuan negara melalui bantuan operasional sekolah.

“Saya sebagai kepala daerah berharap para kepsek dapat bekerja dengan rasa penuh tanggung jawab sehingga generasi Malteng bisa mendapatkan pendidikan yang bermutu untuk masa depannya,” harapnya. (BB-FA)