Pasca dikeluarkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) oleh Pemerintah Provinsi Maluku, terkait penyebaran virus corona dengan ditemukan satu kasus positif Covid-19, Minggu 22 Maret 2020 lalu, suasana Kota Ambon terlihat sepi dari aktivitas warga.
Aksi ini Dipimpin Ketua Kosgoro Provinsi Maluku, Elly Toisuta dengan melibatkan Pengurus Daerah Kolektif (PDK) Kosgoro Provinsi Maluku menyasar tiga titik di Kota Ambon, Rabu (25/03/2020).
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku tidak mau kecolongan dengan kunjungan warga dari luar daerah ke Kota Ambon sebagai pintu masuk ke Provinsi Maluku.
Sistem belajar mengajar menggunakan aplikasi ZOOM Cloud Meetings, merupakan sistem yang diterapkan secara online melalui perangkat smart phone. Sistem ini dilakukan sebagai upaya untuk mengantisipasi penyebaran virus corona (COVID-19) di Kota Ambon.
Manajemen Hotel Amaris yang berkedudukan di Jalan Diponegoro No.82-84, Kelurahan Ahusen, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Maluku memutuskan untuk berhenti beroperasi sementara.
Walikota Ambon, Richard Louhenapessy menyampaikan, 1 pasien yang dirawat di Rumah Sakit Umum (RSUD) dr Haulussy Ambon, positif terjangkit Corona Virus Disease (COVID-19).
Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Pemkot Ambon telah memasang sebanyak 60 wastafel portable (fasilitas untuk mencuci tangan) di sejumlah titik ruang publik di pusat Kota Ambon.
Setelah ditolak dua maskapai penerbangan untuk dibawa ke Jakarta, spesimen dua warga negara asing (WNA) Jepang yang diisolasi di RSUD dr.M. Haulussy, Kota Ambon, akhirnya bisa dikirim ke laboratorium kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) di Jakarta.
Pasangan suami istri (pasutri) asal Jepang kini menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Haulussy, Kota Ambon. Dua orang warga negara asing (WNA) ini telah menjalani proses karantina dan bersatus sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) tim medis rumah sakit.
Menyikapi hal ini, Himpunan Mahasiwa Islam (HMI) Cabang Ambon menggelar diskusi publik membahasa berbagai persoalan terkait mega proyek Blok Masela.