BERITABETA.COM, Masohi –Temuan beras yang diduga mengandung plastik di pasar Binaya, Kota Masohi, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) akhirnya terjawab.

Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Malteng memastikan beras yang diduga mengandung plastik itu aman untuk dikonsumsi, setelah Balai POM Ambon resmi mengeluarkan uji labolatorium atas sampel yang diterima.

“Berdasarkan hasil uji laboratorium BPOM di Ambon menunjukkan tak ada kandungan plastik dalam beras berlebel Bulog impor 50 kg yang beredar di Pasar Binaya Masohi,” kata Plt Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Malteng), Bahrun Kalauw, yang didampingi oleh Kaur Bin Ops Polres Malteng AKP Edi Samale kepada awak media dalam jumpa pers di kantor Disperindag Malteng, Rabu (19/2/2020).

Kalauw menjelaskan, hasil uji laboratorium BPOM terkait dugaan beras plastik sudah dikeluarkan sejak tanggal 17 Februari 2020 dan hasilnya negatif.

“Hasil uji laboratorium sudah keluar dan hasilnya tidak ada kandungan plastik pada sampel beras ,” jelasnya.

Selain itu, kata Kalauw, BPOM Ambon juga telah meneliti secara kasat mata sampel beras tersebut, dan tidak ditemukan benda asing dalam beras yang diduga mengandung plastik itu.

Untuk itu, Kalauw meminta kepada masyarakat Malteng untuk tidak terpancing dengan isu yang beredar di tengah masyarakat dan yang beredar di dunia maya, karena semua itu tidak benar.

“Dengan hasil yang kami terima ini, kami ingin menyampaikan kepada masyatakat agar jangan mempercayai isu yang berkembang, karena beras yang dibilang mengandung plastik itu hoaks,” pintahnya.

Ia meminta masyarakat diminta untuk tidak resah dengan isu tersebut.

“Semuanya aman, tidak ada masalah, jadi aman untuk dikonsumsi,” katanya. (BB-FA)