BERITABETA.COM,  Masohi - Gempa tektonik sebesar 4,8 SR melanda Maluku Tengah tepatnya di wilayah Amahai, Masohi, Nusa Laut, Saparua dan sekitarnya pada Rabu (26/05/2021) pukul 02.26.15 WIT.

Hasil analisis BMKG menunjukan gempabumi ini memiliki kekuatan M=4.8. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 3.48 LS dan 129.07 BT, atau tepatnya berlokasi di laut 23 km Tenggara Masohi-MALTENG pada kedalaman 10 km.

Kepala Stasiun Geofisika Ambon, Herlambang Hudha,S.Si,M.Si. dalam siaran persnya menjelaskan jika memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar lokal.

“Berdasarkan informasi dari masyarakat dirasakan di Amahai, Masohi, Nusa Laut, Saparua III MMI getaran dirasakan nyata dalam rumah dan getaran terasa  seakan akan truk berlalu, “ungkap Herlambang. 

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.

Ia mengatakan hingga pukul 03.00 WIT hasil monitoring BMKG belum menunjukan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

Herlambang menghimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, serta menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah,”tutur Herlambang (BB-ES)