BERITABETA.COM, Ambon — Komisi II DPRD Provinsi Maluku  mendistribusikan sebanyak lima ton beras kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 di 11 kabupaten/kota di Maluku.

Sekretaris Komisi II DPRD Maluku Temy Oersipuny kepada wartawan di Ambon, Rabu (25/5/2022) menerangkan, langkah pengadaan bantuan beras tersebut merupakan kerja sama antara Komisi II DPRD Maluku dengan PT. Pertamina MOR VIII Maluku selaku BUMN yang memiliki program tanggungjawab sosial perusahaan atau CSR [Corporate Social Responsibility].

"Bantuan ini atas permintaan Komisi II DPRD ke pihak Pertamina dan sebenarnya diajukan untuk dibagikan saat Lebaran 1443 Hijriah, namun panjangnya prosedur BUMN tersebut maka baru bisa direalisasi bulan ini," terang Temy Oersipuny.

Temy mengungkapkan, lima ton beras yang dikemas dalam 1.000 karung ukuran 5 kilogram itu akan dibagikan oleh setiap anggota komisi II kepada warganya di Daerah Pemilihan [Dapil] masing-masing.

"Saya dari daerah pemilihan Kabupaten Kepulauan Aru dijatah 100 karung beras dan kebetulan ada banyak warga maupun mahasiswa asal Aru di Kota Ambon, maka bantuan CSR ini akan dibagikan kepada mereka," ungkapnya.

Politisi Partai Hati Nurani Rakyat [Hanura] ini membeberkan, penyaluran bantuan miliknya itu akan disasarkan pada warga dan mahasiswa asal Kepulauan Aru dari dua komunitas yang ada di kawasan Poka, IAIN, Talake, Tawiri dan sejumlah lokasi lain di Pulau Ambon.

"Di sini ada banyak mahasiswa dan mahasiswi, sehingga pembagian beras ini disalurkan kepada mereka maupun warga yang bukan berstatus mahasiswa," bebernya.

Sebelumnya, Pertamina Patra Niaga regional Papua Maluku menyerahkan sebanyak 1.000 paket kebutuhan pokok atau Sembako di Provinsi Maluku pada pekan lalu.

Bantuan paket kebutuhan pokok ini diserahkan secara simbolis oleh Sales Branch Manajer Rayon II Maluku, Yunus Muharrahman kepada Ketua Komisi II DPRD Provinsi Maluku Saudah Tuanakotta Tethool (*)

Editor : Redaksi