Kota Ambon Harus Jadi Contoh di Maluku

"Selain jaringan internet dan listrik sebagai infrastruktur penunjang transformasi digital di desa, harus juga disiapkan satu dua SDM untuk bisa memberikan edukasi kepada masyarakat, agar program ini benar-benar berdampak positif bagi kesejahteraan," katanya.
Ditempat yang sama, Walikota Ambon, Richard Louhenapessy mengaku, dirinya sangat mendukung penuh program dimaksud. Pasalnya, dia meyakini ekonomi digital mampu sejahterakan warga.
"Kenapa sampai kita ngotot bangun komunikasi dengan BAKTI, karena saya sangat yakin program ini bisa benar-benar berdampak dalam menyelamatkan desa-desa saya yang ada di Kota Ambon, " ungkap Walikota.
Menurut Walikota, realisasi transformasi digital di Provinsi Maluku, sudah sewajarnya dimulai dari Kota Ambon. "Kita yang statusnya Ibukota Provinsi saja, masih ada desa belum miliki internet, apalagi di Kabupaten/kota lain, " kata Walikota.
"Ambon saja masih ada desa yang belum miliki internet, apalagi di Kabupaten/kota lain di Maluku. Olehnya itu, transformasi digital harus dimulai dari Kota Ambon, agar bisa menjadi rujukan atau contoh awal, " jelas Walikota.
Walikota menambahkan, lewat pertemuan yang dilakukan tersebut, Pemerintah Kota Ambon sangat berharap dukungan penuh dari Kementrian Kementerian Desa PDTT, guna menyikapi masalah akses internet.
Sementara itu Kepala Dinas Pembedayaan Perempuan, Pelindungan Anak dan Maayarakat Desa Kota Ambon, Meggy Lekatompessy dalam laporannya sampaikan, pada kegiatan ini, pihaknya melibatkan 7 negwri di Ambon yang belum terkoneksi internet yakni
Negeri Hatalai, Naku, Kilang, Ema, Hukurila, Leihari, dan Negeri Urimesing. Pihaknya berharap lewat pertemuan ini, bisa dijadikan perhatian serius untuk ditindaklanjuti secepatnya.
Selain hadir para raja, kegiatan ini juga dihadiri pimpinan BUMDes masing-masing negeri.
Sosialisasi ini direncanakan berlangsung selama 2 hari dengan dengan menghadirkan narasumber antara lain Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kota Ambon, Joy Adriaansz, serta kelompok BUMDes yang telah berhasil dalam melakukan usahanya diantaranya Direktur BUMDes Maju Bersama Kalimantan Barat dan BUMDes Panca Mandala dari Tasikmalaya. (BB-RED)