BERITABETA.COM, Ambon — Anggota DPR RI Dapil Maluku dari Fraksi PKS, Saadiah Uluputty,ST kembali  menunjukan kepeduliannya terhadap sesama,  dengan mengunjungi warga yang terdampak insiden kebakaran di kawasan  Benteng Atas (Bentas), Kelurahan Nusaniwe, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon pada Sabtu 14 Juni 2025.

Kunjungan yang dilakukan politisi PKS Maluku ini untuk menyalurkan bantuan kepada warga yang terkena dampak kebakaran pada Senin 19 Mei 2025 lalu, sekaligus menyerap aspirasi dan memberikan dukugan moril kepada para relawan dan petugas kebencanaan yang tengah bekerja di lapangan, khususnya Taruna Siaga Bencana (Tagana).

Dalam dialog dengan masyarakat dan relawan Tagana, Saadiah menyampaikan apresiasi mendalam atas peran sigap dan penuh dedikasi para personel Tagana yang hadir dalam upaya penanganan kebakaran.

Ia menyebut bahwa keberadaan Tagana di Bentas merupakan bentuk nyata dari komitmen kemanusiaan yang tak kenal lelah dalam membantu sesama.

Saadiah juga mencatat sejumlah persoalan yang disampaikan oleh para relawan, khususnya terkait kurangnya jumlah personil dan keterbatasan fasilitas serta peralatan yang memadai dalam proses evakuasi dan penanganan bencana.

 

 

"Kita tidak bisa membiarkan para relawan bekerja dengan keterbatasan seperti ini. Pemerintah harus hadir dengan kebijakan yang mendukung penuh penguatan kelembagaan dan kapasitas Tagana. Ini bukan hanya soal respons bencana, tapi soal kesiapsiagaan negara dalam melindungi warganya," tegas Saadiah.

Selain menyoroti kondisi relawan, Anggota Komisi IV DPR RI ini juga mencermati kebutuhan masyarakat terdampak, terutama permintaan agar rumah-rumah yang hangus terbakar dapat dibangun kembali.

Ia mendorong agar pemerintah daerah dan seluruh elemen legislatif, baik pusat maupun daerah, bersinergi secara konkret dalam proses rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana. Menurutnya, pemulihan pasca kebakaran bukan hanya soal fisik, tapi juga menyangkut pemulihan psikologis dan sosial warga.

Politisi perempuan PKS ini menegaskan bahwa kunjungan dan bantuan yang diberikan bukanlah akhir dari perhatian, melainkan awal dari komitmen jangka panjang untuk memastikan korban mendapat keadilan dan pemulihan yang layak.

Uluputty berjanji akan menyuarakan kebutuhan warga dan Tagana dalam forum-forum resmi di DPR RI, khususnya dalam pembahasan anggaran dan kebijakan kebencanaan nasional.

"Di tengah duka, kita harus hadirkan harapan. Saya akan pastikan suara dari Bentas ini tidak berhenti di lokasi, tapi sampai ke meja pengambilan keputusan," tandasnya.

Seperti diketahui, insiden kebakaran hebat yang melanda kawasan barak pengungsi di Bentas, Kota Ambon initelah menghanguskan sebanyak 23 unit rumah warga hingga rata dengan tanah dan mengakibatkan tiga orang mengalami luka bakar ringan.

Kebakaran diduga dipicu oleh korsleting listrik dari kabel di atas salah satu rumah warga sekitar pukul 01.15 Wit.  

Dari kesaksian warga, percikan api dengan cepat menyambar rumah-rumah lainnya yang berdempetan dan sebagian besar terbuat dari material mudah terbakar.  Dalam hitungan menit, api menyebar luas dan menguasai seluruh kawasan barak (*)

Editor : Redaksi