BERITABETA.COM, Ambon – Sedikitnya sepuluh remaja asal Kecamatan Teor, Kabupaten Seram Bagian Timur yang bepergian dengan sebuah speed boat ke Pulau Kur, Kota Tual ditemukan dalam kondisi selamat di sekitar perairan Tanjung Buram, Kepulauan Kei Besar, Kabupaten Maluku Tenggara.

“Mereka ditemukan regu penyelamat dari unsur Basarnas, Polair dan Brimob Polda Maluku bersama masyarakat pada Kamis, (20/12) malam sekitar pukul 20.00 WIT,” kata Kepala Kantor Basarnas Ambon, Muslimin di Ambon, Jumat (21/12/2018).

Warga Teor yang menumpang speed boad ini umumnya masih berusia remaja antara 14 tahun hingga 16 tahun dan mereka terombang-ambing selama lima hari di laut akibat kehabisan bahan bakar speed boat saat dalam perjalanan menuju Pulau Kur.

Identitas para penumpang speed boat ini antara lain Bahudin Samsaman, Larisman Tatroman, Masarida Tatroman, Barusli Tatroman, Dandi Tatroman, Rusadi Tatroman, Muhaji Rumatora, Dandung Rumatora, Randi Rumatora, dan Bahusin Tatroman.

Saat ditemukan, kata Muslimin, regu penyelamat mengevakuasi lima orang penumpang dengan Kapal Negara Bharata 242 menuju Kota Tual, sedangkan lima penumpang (termasuk pengemudi speed boat) diselamatkan oleh warga yang turut melakukan upaya pencarian dan penyelamatan.

“Awalnya mereka ditemukan oleh nelayan pencari ikan pada Kamis, (20/12) pukul 20.00 WIT namun tidak bisa dilakukan evakuasi, lalu speed boat tersebut ditambatkan pada sebuah rumpon ikan,” ujar Muslimin.

Selanjutnya regu penyelamat dibantu masyarakat mendatangi lokasi rumpon hari ini sekitar pukul 15.00 WIT baru dilakukan evakuasi. “Jadi sebenarnya mereka ini bukanlah nelayan yang menggunakan long boat sesuai informasi awal yang diterima, tetapi mereka adalah penumpang ditambah pengemudi speed boat dari Pulau Teor, Kabupaten SBT menuju Pulau Kur, Kota Tual,” jelas Muslimin. (BB-DIO)