Masyarakat Latu Tumpah Ruah Sambut Hamra Samal dan Rombongan
BERITABETA.COM, Latu – Pembina Yayasan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang juga Mantan Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis, Hambra Samal dan rombongan disambut hangat ratusan masyarakat Desa Latu, Kecamatan Amalatu, Kabupaten Seram Bagian (SBB), Maluku, Kamis (6/2/2020).
Hamra Samal yang kini menjabat Wakil Direktur Utama PT Pelindo II itu, memboyong rombongan BUMN RI ke Desa Latu, untuk melihat dari dekat kondisi desa latu dan memberikan bantuan untuk pembangunan Kubah Mesjid Desa Latu dan sejumlah infrastruktur pendukung lainnya.
Mereka disambut ratusan murid Sekolah Dasar (SD) dengan pagar hidup sejauh kurang lebih 100 meter. Hamra dan rombongan juga disambut puluhan pemuda dengan tarian cakalele membuat acara penyambutan menjadi meriah.
Kepada masyarakat Latu, pria kelahiran Ketapang, Kabupaten SBB, 10 Oktober 1968 itu menyampaikan banyak terima kasih atas sambutan hangat dari masyarakat di desa Leparisa Amalatu tersebut.
“Sebagai putra daerah kabupaten Saka Mese Nusa, saya pribadi, bangga dan terharu melihat optimisme seisi masyarakat Desa Latu menerima kami. Semoga bantuan dari PT. Tonasa dan yayasan dapat dimanfaatkan dengan baik,” ungkap Samal dalam sambutan singkatnya.
Samal mengakui, pihak Yayasan BUMN Hadir untuk Negeri dan PT. Semen Tonasa sudah berkomitmen untuk membantu masyarakat Latu melalui bantuan kubah Masjid dan sarana prasarana untuk beberapa sekolah.
Sementara Bupati kabupaten SBB melalui Asisten 1 Bidang Kepegawaian dan Kesejahtraan Rakyat Setda Kabupaten SBB Ir. Seth Selanno menyampaikan rasa syukur atas kepudilian Yayasan BUMN kepada masyarakat di kabupaten Saka Mese Nusa.
Bupati dalam sambutan tertulisnya mengatakan, masjid adalah tempat ibadah umat muslim yang keberadaanya sangat diperlukan untuk melaksanakan sholat maupun ibadah lainnya. Selain bangunan mesjid dan tempat wudhu yang memadai, Kubah menjadi hal yang keberadaannya sangat penting.
Salah satu hal yang membuat kubah mesjid penting dan bukan dijadikan sebagai simbol kemegaham suatu mesjid adalah adanya pentujuk bahwa sebuah kubah merupakan penunjuk arah kibrat. Sebagai komponen yang tidak dapat dipisahkan dengan keberadaan mesjid, kubah memiliki dua fungsi berdasarkan pemahaman tata ruang yaitu sebagai penunjuk arah kibrat jika dilihat dari sisi luar dan menerangi ruangan dari dalam.
“Saya pribadi dan atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Seram Bagian Barat menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan kubah yang diberikan oleh ‘Yayasan BUMN Yang Hadir Untuk Negeri’ bersama bank negeri dan Bank Negara Indonesia (BNI 46) kepada Panitia Pembangunan Mesjid Al-Fajar Negeri Latu,” ungkapnya.
Lanjutnya, ini merupakan salah satu wujud kepedulian terhadap masyarakat di Negeri Latu serta sebagai bagian dari upaya memuliakan Rumah Allah. Untuk itu, Bupati SBB berharap dengan adanya bantuan kubah mesjid ini kepada panitia pembangunan mesjid Al-Fajar ini dapat mempercepat pembangunan masjid sebagai sarana ibadah yang diimpikan selama ini.
Diakhir sambutannya, Bupati SBB mengajak masyarakat Negeri Latu agar tetap memelihara kondisi keamanan yang semakin membaik ini agar proses pembangunan dapat berjalan dengan baik.
Turut hadir dalam pemyerahan bantuan itu, Ketua Fraksi PKS DPRD Provinsi Maluku Turana Samal,SH, Wakapolres SBB, Komandan Kodim Persiapan Kabupaten SBB,Kabag Humas dan Protokoler Setdab SBB Henry Mandaku, SP, Sekretaris Camat Kecamatan Amalatu Rafly Alidrus, Penjabat beserta staf Pemerintah Negeri Latu, Para Staf BUMN,Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda dan undangan lainnya (BB-AT)