Pertama di Maluku, BUMDes di SBT Produksi Sendal Jepit Trendi

BERITABETA, Bula – Kreatif dan inovatif, mungkin itulah kata yang tepat untuk menggambarkan keberadaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Desa Sumber Agung, Kecamatan Bula Barat, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) ini. Tahun 2018, BUMDes di desa ini mampu memproduksi sandal jepit yang modis dan trendi.
Kiprah BUMdes yang diberinama Mitra Karya ini sekaligus memecah record sebagai satu-satunya BUMDes di Provinsi Maluku yang tampil dengan menghasilkan produk sandal jepit.
“Untuk Kabupaten Seram Bagian Timur yang terdiri dari 15 Kecamatan, dari 198 Desa ini, baru satu Desa di Kecamatan Bula Barat yang menjalankan Bumdesnya” demikian disampaikan Pendamping Desa Pemberdayaan, Rahman Rumaday di Bula, Sanin (17/09/18).
Menurutnya, pembentukan BUMDes di Negeri Administrati Sumber Agung, dengan nama BUMDes Mitra Karya ini awalnya mendapat tantangan yang sangat luar biasa, karena masyarakat merasa pesimis dengan pendirian BUMDes tersebut. Namun dengan semangat membangun desa, pihaknya terus melakukan proses-proses pendampingan dan pembinaan dengan baik, sehingga BUMDes tersebut dapat dibentuk berdasarkan Surat Keputusan kepala Desa Nomor: 04 Tahun 2017 tentang pementukan BUMDes.
SK yang ditandatangani Kepala Negeri Administratif Sumber Agung, Rina Susilawati itu menetapkan Husein Solahudin, sebagai Direktur BUMDes, Siti Nurjana selaku Sekretaris, Abdul Hayi bendahara, Abdul Rohman selaku Kepala Unit Peternakan dan Hendar Kepala Unit Usaha Ekonomi Produksi.
“Saat ini BUMDes ini telah menghasilkan beragam bentuk sendal yang siap pakai dengan aneka desain yang tak kalah bersaing dengan sandal buatan pabrik,”katanya.

Dijelaskan, hingga kini Bumdes Mitra Karya ini telah memproduksi ratusan pasang sendal setiap harinya. Dan ini merupakan BUMDes pertama di Kecamatan Bula Barat pada khususnya dan Kabupaten Seram Bagian Timur pada umumnya yang telah berhasil.
Untuk menggerakkan operasional BUMDes ini, telah dialokasi dana desa sebesar Rp. 200.000.000, degan mendatangkan tenaga ahli dari Pulau Jawa untuk melakukan pelatihan terhadap warga desa yang sebagian besarnya adalah warga transmigran asal Jawa Barat.
“Kami selalu memberikan motivasi kepada mereka. Dan kedepan BUMDes ini dipastikan sudah bisa memproduksi sepatu,” kata Camat Bula Barat, Ridwan Rumonin.
Ditambahkan, kedepan target yang harus dicapai BUMDes ini adalah menjadi produsen sandal dan sepatu di Maluku, sehingga dapat menggerakkan ekonomi warga desa di masa mendatang. (BB/HH)