Walikota Ambon, Richard Louhenapessy mengakui, pasca diberlakukannya Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM) dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Ambon, tingkat kesadaran warga kota Ambon semakin meningkat.
Seperti diungkap pak walikota pada hari Minggu kemarin, perpanjangan masa PSBB akan diikuti dengan berlakunya sistem (Nomor Polisi) genap-ganjil untuk kendaraan pribadi. Harapannya, akan berdampak pada pengurangan jumlah kendaraan disana.
Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon memastikan sebanyak 2.513 pedagang yang beraktivitas di kasawasan Pasar Mardika, akan direlokasi ke sejumlah tempat.