BERITABETA.COM, Bula — Wakil Bupati Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Muhammad Miftah Thoha Rumarey Wattimena resmi melantik empat pejabat administrator dan pengawas di Lingkungan Pemerintah (Lingkup) Kabupaten SBT.

Mereka yang dilantik di ruang rapat Wakil Bupati SBT pada Selasa (4/11/2025) itu yakni Kepala Bidang (Kabid) Mutasi, Status Kepegawaian dan Korpri pada BKPSDM SBT Ahmad Wailissa, Kabid Kesehatan Masyarakat pada Dinas Kesehatan SBT Suhartini, Kepala Sub Bagian Keuangan, Kepegawaian dan Umum pada Sekretariat Dinas Kesehatan SBT Yaniar Nurhadini Wokas dan Kepala Sub Bidang Pensiun dan Status Kepegawaian pada BKPSDM SBT Muhammad Yusuf Kelwalaga.

Wakil Bupati SBT, Muhammad Miftah Thoha Rumarey Wattimena dalam sambutannya mengatakan, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini merupakan bagian dari proses penataan dan penyegaran organisasi dalam upaya meningkatkan kinerja aparatur sipil negara.

Menurutnya, organisasi pemerintah memerlukan dinamika dan semangat baru agar dapat beradaptasi dengan tantangan zaman dan kebutuhan masyarakat.

“Saya ucapkan selamat bertugas kepada para pejabat yang baru dilantik. Laksanakanlah amanah ini dengan sebaik-baiknya, jadilah pelayan masyarakat yang rendah hati, jujur dan penuh tanggungjawab,” kata Muhammad Miftah Thoha Rumarey Wattimena.

Miftah menegaskan, penempatan jabatan yang diemban hari ini tidak semata-mata karena pertimbangan jabatan atau senioritas, tetapi lebih pada integritas, loyalitas, serta dedikasi dalam bekerja.

“Saya berharap kepercayaan ini dijaga dan dibuktikan melalui kinerja nyata di lapangan,” tegasnya.

Ketua DPD Lasqi Nusantara Jaya SBT ini meminta minta agar para pejabat yang dilantik tidak hanya puas dengan jabatan baru, tetapi juga harus menunjukkan perubahan kinerja yang lebih baik serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Ia juga menghimbau untuk bangun komunikasi yang baik dengan bawahan, rekan sejawat dan atasan, karena keberhasilan sebuah organisasi bukan hasil kerja individu, melainkan hasil kerja tim yang solid dan terarah.

“Sebagai pejabat publik, saudara-saudara juga dituntut untuk menjadi teladan dalam berperilaku, bersikap jujur, adil dan bertanggungjawab,” imbaunya. (*)

Pewarta : Azis Zubaedi