BERITABETA.COM, Ambon -Sebanyak 100 personel atau 1 SSK Satuan Brimob Polda Maluku menjalani uji sampel darah atau rapid test, sebelum diberangkatkan ke Jakarta.

Ratusan personil Brimob Maluku ini kembali  mendapatkan amanah menjalankan tugas Bawah Kendali Operasi (BKO) di Polda Metro Jaya, guna membantu pengamanan aksi unjuk rasa demonstrasi sebelum berangkat, seluruh personel mengikuti pemeriksaan rapid test.

Rapid test  ini dilakukan sebagai wujud penerapan protokol kesehatan (Prokes). Pemeriksaan rapid test sendiri dilakukan Bid Dokkes Polda Maluku. Nantinya saat berangkat, personel dipimpin langsung Komandan Kompi Penugasan Iptu. Markus E Mesdila.

“Sebelum berangkat seluruh personel mengikuti rapid test,” kata Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Maluku, KBP.M. Guntur, S.I.K., M.H, Kamis (17/12/2020).

Dalam arahannya, Guntur mengingatkan kepada komandan kompi serta para komandan peleton sebagai komandan pasukan, agar senantiasa memperhatikan para anggotanya saat melakukan tugas dan selalu mengawasi setiap pergerakan anggota.

Guntur meminta, para anggota agar mengikuti perintah komandan yang telah memberikan arahan dalam melaksanakan tugas pengamanan aksi unjuk rasa, dan tetap selalu beribadah kepada Allah SWT Tuhan YME.

Ia menambahkan dalam menjalankan tugas dengan baik dan ikhlas saat mengamankan unjuk rasa secara persuasif dan humanis, karena masyarakat yang berunjuk rasa adalah saudara sendiri dan bukannya sebagai musuh.

“Keinginan saya selaku Dansat Brimob Polda Maluku, personel yang di-BKO dari Ambon ke Jakarta berjumlah 100 orang dan harus kembali dalam kondisi sehat ke Polda Maluku dengan jumlah yang sama,”tutup.

Ia menambahkan, pemberangkatan 1 SSK personel Brimob Polda Maluku tersebut atas instruksi Kapolri untuk ikut mengamankan aksi unjuk rasa di Jakarta yang direncanakan akan berlangsung Jumat besok.