BERITABETA.COM, Ambon – Intensitas hujan yang tinggi sepanjang hari di  Kota Ambon, Maluku, pada Jumat (8/7/2022), membuat Kota Ambon dikepung banjir di sejumah titik.

Laporan yang diterima media ini menyebutkan, hujan deras yang mengguyur kota Ambon juga menyebabkan musibah tanah longsor di beberapa lokasi.

Di kawasan Desa Lateri I Kecamatan Baguala banjir terlihat merendam ratusan rumah warga. Air juga meluap hingga ke badan jalan raya, sehingga pengendara yang melewati kawasan tersebut harus menurunkan laju kendaraannya.

Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) melaporkan  terdapat tujuh titik banjir di Kota Ambon. Sementara longsor terjadi  13  titik.  Dua talud dan pagar beton serta dua pohon juga tumbang.

Manager Pusdalops, Dave Passal menjelaskan, 2 patahan dinding terjadi pada talud penahan badan sungai di Desa Hunut-Durian Patah RT 002/RW 002, Kecamatan Teluk Ambon dan dinding pagar beton dijalan Inatuni Kelurahan Amantelu Kecamatan Sirimau yang menimpa Keluarga Emi Aponno.

“Pusdalops juga menerima laporan tentang adanya kejadian pohon tumbang yang terjadi di dua lokasi, yaitu Amahusu Kecamatan Nusaniwe yang menimpa Gedung SD Inpres 42 Ambon dan di Halong Kecamatan Baguala,” kata Passal.

Dijelaskan, bencana longsor yang terjadi di 13 titik, antara lain, di Batu Merah Kecamatan Sirimau (Depan Masjid PPN Tantui), RT 031/RW 011 Halong Baru Kecamatan Baguala, RT 005/RW 007 Batu Meja Kecamatan Sirimau, RT 005/RW 003 Karpan Kecamatan Sirimau, RT 004/RW 004 Batu Gajah Kecamatan Sirimau.

Kemudian di RT 006/RW 016 Negeri Batu Merah Kecamatan Sirimau, RT 004/RW 004 Batu Gajah Kecamatan Sirimau, Batu Gajah Kecamatan Sirimau yang menimpa keluarga Zeth de Fretes.

RT 001/RW 002 (Skip Bawah) Batu Meja Kecamatan Sirimau, RT 002/RT 003 (Skip Bawah) Batu Meja Kecamatan Sirimau yamg menimpa sisi depan dan samping rumah Keluarha Semuel Mataheru.

Selanjutnya di RT 002/RW 003 (Skip Bawah) Batu Meja yang menimpa Keluarga Petrus Hattu, RT 001/RW 003 Jembatan Putih Batu Meja yang menimpa Keluarga Rooy Wadjo, serta antisipasi longsor di rumah Keluarga Karel Retudan RT 049/RW 011 Dusun Amaori, Negeri Passo, Kecamatan Baguala.

“Untuk wilayah yang mengalami musibah longsor, tim sudah memberikan bantuan awal berupa terpal, sementara untuk pohon tumbang yang menghalangi jalan, tim BPBD Kota Ambon, dibantu Dinas Pemadam Kebakaran dan Polisi sudah melakukan pemotongan dan pembersihan terhadap pohon tumbang tersebut,” bebernya.