Asyik 'Pacaran' di Atas Bangkai Kapal Feri, 16 Pelajar di KKT Diamankan Satpol PP
“Orang tua kalian pastinya percaya bahwa kalian hanya ke sekolah dan setelah itu pulang ke rumah. Tindakan kalian ini sangat memalukan jika diketahui orang tua dan guru kalian,” kata Fenanlampir.
Dirinya juga berharap kepada para orang tua dan guru agar dapat memberikan pembinaan kepada anaknya maupun siswa didiknya agar perilaku dan moral mereka tidak seperti berandalan.
Selain pembinaan, diharapkan juga agar disertai dengan pengawasan agar tidak terjadi hal-hal yang nantinya dapat merugikan anak, orang tua, maupun mencemari nama sekolah sebagai tempat menuntut ilmu.
Selain Fenanlampir, ada juga pesan-pesan moral yang turut diberikan oleh Bintara Pembina Desa (Babinsa) dan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) setempat.
Mereka menegaskan, tindakan yang dilakukan para pelajar ini, bisa saja dapat memicu situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) maupun kejadian yang tidak terduga lainnya.
Olehnya itu, pembinaan selanjutnya bagi para pelajar tersebut akan dilanjutkan ke tahap desa masing-masing, agar para orang tua juga dapat mengetahui tindakan tak pantas dan memalukan yang dilakukan oleh anak-anak mereka.
“Kami akan meneruskan hal ini sampai ke tingkat desa dan sekolah asal kalian agar orang tua maupun guru kalian juga tahu akan hal ini, sehingga perbuatan kalian tidak terulang kembali,” tandas Bhabinkamtibmas dan Babinsa (*)
Pewarta : Sumitro K