Berhasil Listriki Desa Selor di Kecamatan Kilmuri, PLN ULP Bula Berupaya Penuhi Desa Lain

BERITABETA.COM, Bula — Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Bula berhasil melistriki Desa Selor, Kecamatan Kilmuri, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) pada 17 Agustus 2025 lalu.
Manager PLN ULP Bula, Rusli Hardyanto Akbar kepada wartawan di Bula, Sabtu (30/8/2025) mengungkapkan, jumlah pelanggan di Desa Selor sudah mencapai 71 dengan persentase sekitar 80 persen.
“Untuk kemarin itu, pas 17 Agustus 2025 ini, tambah satu desa lagi yang menyala, yaitu di Desa Selor. Yang sudah berlangganan 71. Di sana itu saya pastikan semua sudah menyala baru saya balik, kemarin satu minggu di sana baru balik. Sekitar 13 atau 14 yang belum berlangganan,” ungkap Rusli Hardyanto Akbar.
Rusli berjuar, pada tahun 2024 lalu PLN juga telah berhasil melistriki Desa Kilmuri dan Desa Kilbon Kwai melalui Pembangkit Listrik Tenaga Disel (PLTD) Kilmuri yang dibangun oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) SBT.
Dia mengaku, mesin yang disediakan Pemkab setempat itu sebanyak 2 unit dengan kapasitas 100 kw, namun baru satu unit mesin yang difungsikan, sehingga PLN telah menyediakan 2 unit mesin dengan kapasitas masing-masing 40 kw.
“Alhamdulillah tahun lalu memang sudah menyala, tapi itu dua desa saja yaitu Kilmuri dan Kilbon Kwai. Sekaligus peresmian PLTD yang sumber mesin dari Pemda,” ungkapnya.
Ia membeberkan, selain Desa Selor, tahun ini PLN sudah melakukan enerjais (tegangan) di Desa Mising, namun belum beroperasi, sehingga diupayakan secepat mungkin.
Kendati demikian, dalam waktu dekat ini dia memerintahkan para pegawainya untuk turun ke Desa Mising memprioritaskan listrik di mesjid terlebih dahulu.
“Nanti mungkin bulan depan Mising lah. Karena kita punya target memang setiap desa harus berlanggangan punya listrik. Apalagi kami punya enerjais sudah investasi di situ,” bebernya.
Hardyanto menandaskan, masih ada sejumlah desa di Kecamatan Kilmuri yang hingga kini belum teraliri listrik, sehingga PLN terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan listrik di desa-desa lainnya.
“Yang belum ada Afang Defol, Afang Kota, Nekan, Taa, Wolok, Undur, Kumelang. Jadi ada enam desa belum ada listrik di Kecamatan Kilmuri. Desa-desa ini akan kita upayakan secara bertahap,” tandasnya. (*)
Pewarta : Azis Zubaedi