BERITABETA.COM – Bahaya jangka pendek yang ditimbulkan sudah sering didengar dan diketahui. Alkohol beresiko menimbukan kehilangan kendali diri yang bisa memicu berbagai tindakan negatif bagi penggunanya.

Namun, Organisasi Kesehatan Dunia menggolongkan alkohol sebagai “kelompok 1 karsinogen.” Artinya ada bukti meyakinkan alkohol bisa menyebabkan kanker pada manusia. Penelitian baru juga menunjukkan bagaimana alkohol dapat merusak tubuh pada tingkat genetik.

“Yang tidak diketahui dari seluruh teka-teki ini adalah seberapa banyak alkohol tepatnya yang menyebabkan kerusakan pada penggunanya. Dan penelitian kami menunjukkan bahwa alkohol diproses oleh tubuh dan diubah menjadi energi sementara juga terakumulasi sebagai racun yang pada dasarnya menyerang DNA dan merusak informasi genetik yang membentuk kode kehidupan,” kata K.J. Patel, dari badan penelitian medis seperti dikutip voaindonesia.com.

Racun itu disebut asetaldehida. Dan diproduksi ketika tubuh memproses alkohol, dan penelitian menunjukkan bahwa racun itu bisa merusak sel manusia dengan cara yang mendasar.

Menurut Patel, dan ini bisa terjadi pada tingkat sel yang sangat penting yang disebut sel inti. “Ini penting karena sel inti adalah sel yang terus menghasilkan berbagai jenis sel dan sel regenerasi di tubuh kita,”jelasnya.

Akibat kerusakan genetik bisa membahayakan bahkan mematikan bagi tubuh manusia. “Kami menunjukkan bahwa kromosom dari sel darah ini secara mendasar diubah dan ini penting karena kromosom yang diubah, atau DNA yang berubah, adalah dasar mengapa sel akhirnya bertambah tua atau mengalami perubahan yang membuatnya menjadi kanker,” jelas Patel.

Ilustrasi

Tubuh memiliki enzim yang menghancurkan asetaldehida. Sebagian besar orang punya berbagai sistem perbaikan DNA, namun Patel mengatakan bahwa pesta minuman keras bisa mengalahkan garis pertahanan tubuh dan menyebabkan kerusakan genetika yang serius.

Dikutip dari alodokter.com, mengonsumsi minuman beralkohol dengan kadar tidak berlebihan diduga dapat menurunkan risiko penyakit berbahaya, seperti stroke, diabetes, hingga penyakit jantung. Sedikit atau banyak mengonsumsi alkohol, tetap saja tidak mengurangi bahaya yang bisa ditimbulkan oleh zat tersebut.

Berikut beberapa bahaya alkohol jika di konsumsi secara berlebihan, yaitu:

Merusak Hati

Hati merupakan organ terbesar di tubuh manusia yang berfungsi untuk menetralisir racun dari dalam darah. Selain itu, hati juga berperan dalam metabolisme kolesterol, dan memproduksi protein yang berguna untuk proses pembekuan darah. Akan tetapi, fungsi hati dapat terganggu atau bahkan rusak jika terlalu banyak mengonsumsi minuman beralkohol. Saat minuman beralkohol masuk ke dalam tubuh, hati akan berkerja lebih keras untuk memroses alkohol. Bahaya alkohol ini dapat membuat hati mengalami peradangan dan memicu munculnya gangguan, seperti penumpukan lemak di hati, sirosis, hepatitis alkoholik, hingga kanker hati.

Rentan Terkena Pankreatitis

Pankreas merupakan salah satu organ penting di tubuh yang berperan dalam memproduksi enzim dan hormon yang berguna untuk membantu proses pencernaan. Namun saat Anda terlalu banyak mengonsumsi minuman beralkohol, pankreas akan memproduksi zat beracun yang mengakibatkan Anda mudah mengalami radang pankreas (pankreatitis).

Masalah Sistem Pencernaan

Alkohol juga bisa menyebabkan kerusakan pada saluran pencernaan. Rusaknya saluran pencernaan ini membuat nutrisi yang masuk ke dalam tubuh tidak terserap dengan sempurna, sehingga mudah mengalami kekurangan nutrisi. Selain merusak pencernaan, bahaya alkohol yang dikonsumsi berlebih juga dapat menyebabkan luka di dinding lambung (gastritis) bahkan kanker di saluran pencernaan.

Menurunkan Fungsi Otak

Fungsi otak bisa mengalami penurunan bila terlalu sering mengonsumsi alkohol. Hal ini dikarenakan bahaya alkohol dapat mengganggu kinerja zat kimiawi di otak yang berfungsi sebagai pengatur fungsi otak. Akibatnya, akohol yang diminum berlebihan dapat menurunkan fungsi otak Anda. Kehilangan koordinasi, berkurangnya refleks tubuh, menurunnya penglihatan, gangguan mood dan ingatan, pingsan, hingga meningkatnya risiko stroke, merupakan kondisi-kondisi yang bisa terjadi pada otak Anda apabila terlalu banyak mengonsumsi minuman beralkohol.

Terkena Penyakit Jantung

Mengonsumsi alkohol secara berlebih dapat memicu munculnya gangguan pada jantung, seperti gangguan irama jantung, peningkatan tekanan darah, melemahnya otot jantung, hingga meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.

Meningkatkan Risiko Kanker

Sebuah penelitian mengungkapkan, kebiasaan mengonsumsi alkohol dapat meningkatkan risiko terkena berbagai jenis kanker. Ini dikarenakan alkohol diketahui memiliki sifat karsinogen yang bisa merusak sel-sel di tubuh dan memicu munculnya penyakit kanker.

Beberapa jenis kanker yang bisa muncul, seperti kanker mulut dan tenggorokan, leher, hati, payudara, dan kanker kolorektal. Meski alkohol dipercaya memiliki dampak positif bagi tubuh, namun dampak positif ini tidak sebanding dengan bahaya alkohol yang bisa ditimbulkan. (BB-AD)