Penasaran dengan apa yang dialaminya, Baim Wong mulai mencari di internet. Ia akhirnya menyadari bahwa kejadian yang tengah menimpanya saat itu adalah tindak penipuan yang terjadi lewat aplikasi WhatsApp.

Modus penipuan ini melibatkan pengiriman malware lewat chat berupa dokumen atau link yang biasanya disamarkan sebagai pengiriman paket, promosi, bahkan undangan. 

Baim Wong langsung mengambil langkah cepat di mana ia mengamankan uangnya dengan memblokir semua rekening yang ia punya dan segera mengganti password aplikasi keuangan di ponselnya.

Baim langsung berkonsultasi dengan pihak berwajib di Bareskrim Polri atas kasus penipuan yang dialaminya.

"Saya periksa kembali satu persatu aplikasi layanan keuangan yang ada di handphone, dan saya mengganti semua password. Oke sekarang buat para bosque di rumah, teman-teman juga jangan sampai musibah yang menimpa saya termasuk sejumlah kerugian finansial. Berapa pun uangnya, kerugiannya, terjadi pula pada teman teman saya. Kemarin saya juga sudah konsultasi ke teman di Bareskrim. Dia membenarkan memang sekarang marak sekali terjadi penipuan lewat WhatsApp," ujar Baim Wong.

Baim menambahkan, dirinya tidak ingin masalah ini berlarut-larut dan juga tidak mau menyalahkan pihak-pihak tertentu. “

“Saya hanya ingin kembali fokus ke pekerjaan, musibah tentunya datang untuk menjadi peringatan saya agar ke depannya bisa menjadi lebih baik. Mudah-mudahan semua ini menjadi pelajaran bagi kita,” tutupnya (*)

Editor : Redaksi