BERITABETA.COM, Ambon - Dalam upaya mendukung peningkatan literasi dan memupuk kreativitas di kalangan anak-anak, Ambon Music Office (AMO) bekerja sama dengan Yayasan Wai Ihu dan Penerbit Labebaelae, menggelar acara peluncuran buku cerita anak dwi bahasa, Indonesia - Melayu Ambon, berjudul Tikus, karya Lise Yian Sui de Fretes.

Acara yang rencananya akan diselenggarakan pada hari Senin, 21 Oktober 2024, di Kantor Wali Kota Ambon ini, merupakan salah satu bentuk kontribusi nyata dari berbagai pihak untuk membangun kesadaran literasi di kalangan generasi muda.

Literasi bukan sekadar kemampuan membaca dan menulis, melainkan juga keterampilan berpikir kritis yang penting untuk perkembangan anak-anak di masa depan.

“Buku Tikus diharapkan bisa menjadi media yang efektif, dalam meningkatkan minat baca anak-anak serta mendukung kreativitas mereka melalui cerita dan ilustrasi yang menarik,” ujar Manager AMO, Pierre Ajawaila, kepada media ini, Sabtu, 19 Oktober 2024.

Menurut dia, pentingnya literasi di kalangan anak-anak tidak dapat diabaikan. Kota Ambon, melalui kolaborasi dengan berbagai lembaga, berkomitmen untuk terus mengembangkan berbagai program yang mendorong kebiasaan membaca pada usia dini.

Dia menyebutkan, buku Tikus merupakan salah satu upaya konkret dari Ambon Music Office dan Yayasan Wai Ihu serta Penerbit Labebaelae, dalam menciptakan generasi muda yang lebih gemar membaca.

Dengan peluncuran buku ini, lanjut dia, diharapkan semakin banyak anak-anak yang tertarik untuk membaca buku-buku dengan konten lokal yang kaya akan nilai-nilai pendidikan dan kreativitas.

Salah satu hal yang menarik dari buku ini, kata Pierre, adalah pendekatan cerita yang kreatif serta ilustrasi yang memikat. Tikus tidak hanya menyajikan cerita yang menghibur, tetapi juga berisi pesan moral yang kuat, menjadikannya pilihan bacaan yang tepat untuk anak-anak. Ilustrasi yang dibuat dengan detail akan membantu anak-anak memahami cerita lebih baik dan mengembangkan imajinasi mereka.

Dia menuturkan, kreativitas menjadi salah satu aspek penting yang ingin dikembangkan melalui buku Tikus. Cerita dalam buku ini mengajak anak-anak untuk berimajinasi dan terlibat dalam dunia fiksi, yang penuh dengan petualangan dan pesan moral.