BERITABETA.COM, Ambon – Komandan Kodim (Dandim) 1504/Ambon Kolonel Inf Christian Soumokil mengungkapkan pihaknya akan tetap sigap dalam membantu Pemerintah Daerah dalam mengangani masalah Covid-19 di Kota Ambon.

"Kami dari TNI khususnya Kodim 1504/Ambon mulai saat masa transisi  sampai periode transisi, PSBB sampai dengan tahap sekarang, selalu ada di lapangan dalam  benbantu  operasi yustisi untuk mengingatkan masyarakat,"Christian Soumokil kepada beritabeta.com  di Kodim 1504/Ambon, Senin (17/5/21).

Menurutnya, Kodim 1504/Ambon sejak  awal munculnya  Covid-19, sudah melibatkan diri untuk membantu pemerintah daerah dalam rangka penanganan Covid- 19.

Keterlibatan itu, kata dia, dengan mengerahkan sebanyak 199  Bintara Pembina Desa (Babinsa) di lapangan bersama satuan tugas di tingkat kecamatan, kelurahan, RT untuk membantu satuan tugas di wilayah setempat dalam memberikan himbauan untuk terus melaksanakan protokol kesehatan kepada masyarakat.

"Di level tingkat yang paling bawah, dapat dibuat patuh dan taat akan protokol kesehatan. Begitu juga kepada level yang lebih besar di lingkungan jalanan ataupun di lingkungan kegiatan-kegiatan fasilitas umum, agar bisa terus patuhi protokol kesehatan yang sudah terus diingatkan oleh semua pihak,"kata Dandim.

Dandim berharap sesuai dengan perkembangan Covid-19 saat ini, mudah- mudahan Indonesia khusus masyarakat Maluku dan  Kota Ambon, bisa sadar akan penerapan protocol kesehatan, agar bisa memutus atau memotong mata rantai penyebaran Covid-19.

"Kalau masalah kesadaran masyarakat paham secara pribadi tentunya bisa menjaga diri dari orang lain. Ini  berarti kita bisa menjaga  keamanan diri sendiri dan keluarga kita sendiri dari penyebaran Covid-19 ini,"tegas Dandim.

Dandim menambahkan 111 Babinsa di lingkup Kodim  telah diperintahkan untuk membantu pemerintah Kota Ambon dalam memutus mata rantai Covid-19 dan membantu mensosialisasikan kepada masyarakat untuk terus mematuhi protokol kesehatan (BB-YP)