BERITABETA.COM, Namlea – Dandim 1506/Namlea, Letkol Inf.Syarifuddin Azis mengatakan, komunikasi sosial antara Prajurit TNI AD dengan aparat pemerintah perlu dijaga dan terus ditingkatkan, sehingga menimbulkan kepedulian dan kepekaan terhadap berbagai aspek geografi, demografi dan kondisi sosial.

Dandim 1506/Namlea, Letkol Syarifuddin Aziz mengatakan hal itu saat berlangsung kegiatan Komunikasi Sosial aparat Kodim 1506/Namlea dengan aparatur Pemkab Buru, bertempat di aula kantor bupati, Jumat pagi (3/5).

Hadir dalam kegiatan komunukasi sosial (komsos) Bupati Ramly Ibrahim Umasugi SPI MM, Wabup Amustofa Besan SH, Kapolres Pulau Buru, AKBP Ricky Purnama Kertapati, Sekda drs Ahmad Assagaf, para pimpinan OPD, perwira dan ptajurit TNI AD, serta PNS di lingkup Pemkab Buru.

Mengawali sambutannya, Dandim Syarifuddin mengajak tamu undangan yang hadir untuk senantiasa panjatkan rasa syukur atas kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala, Tuhan semesta alam yang telah memberikan  nikmat kesehatan dan nikmat umur panjang, sehingga dapat dipertemukan dalam acara pelaksanaan program kerja anggaran Kodim 1506/Namlea, yaitu komunikasi sosial dengan aparat pemerintah Kabupaten Buru.

Selaku Komandan Kodim,  Syarifuddin juga sampaikan ucapan terima kasih kepada bupati yang telah memperkenankan untuk menggunakan Aula dalam rangka pelaksanaan kegiatan program kerja Kodim. “Ini merupakan salah satu bentuk sinergitas kodim dengan aparat Pemda Kabupaten Buru,”tanggap Syarifuddin.

Dijelaskan, kalau komunikasi sosial adalah salah satu metode Binter yang merupakan wahana untuk mencapai kesepahaman dengan kesamaan persepsi tentang pemberdayaan wilayah pertahanan darat kepada seluruh komponen bangsa, termasuk aparat pemerintah di daerah.

“komunikasi sosial antara Prajurit TNI AD dengan aparat pemerintah perlu dijaga dan terus ditingkatkan sehingga menimbulkan kepedulian dan kepekaan terhadap berbagai aspek geografi, Demografi dan kondisi sosial,”tanggap Dandim.

Akuinya, kalau saat ini banyak sekali bentuk sinergitas dan kerjasama antara Kodim 1506/Namlea dengan Pemda Kabupaten Buru. Antara lain bakti sosial, Karya Bakti, pencegahan bencana alam, penertiban Gunung Botak dan banyak Iagi kegiatan yang bersinergi dengan program Pemda yang berada pada masing-masing lnstansi OPD

“Pertanian, KB Kes, Seleksi Paskibraka, dll, serta kedepan ada program serbuan teritorial dilaksanakan pada bu|an Juli 2019 dan TNI Manunggal membangun desa (TMMD) ke 109 yang akan dilaksanakan pada bulan Maret 2020 nanti,”tandas Dandim.

Berbagai kegiatan ini sejalan dengan tugas pokok TNI yang terdapat dalam undang-undang TNI Nomor 34 Tahun 2004, bagian ketiga tentang tugas TNI pasal 7 ayat 2b, yaitu Operasi militer selain perang pada nomor urut 9 yaitu membantu tugas pemerintah di daerah.

“Dalam rangka memelihara stabilitas keamanan dan kondisi sosial masyarakat saat ini, yaitu bersama-sama dengan Pemda Kabupaten Buru dan Polres Pulau Buru menjaga dan menjamin rasa aman bagi warga masyarakat Kabupaten Buru dan Buru Selatan, mulai dari awal tahap pemilu Sampai dengan saat ini yang sudah masuk dalam pleno di KPPS dan pleno KPUD,”ucap dandim.

Ia optimis, komunikasi sosial dengan aparat pemerintah Kabupaten Buru dan Polres Pulau Buru tetap terjalin dengan baik, sehingga dapat terwujud ikatan yang harmonis.

“Akhirnya selaku dandim saya menyampaikan Terima kasih banyak atas bantuan dan sinergitas Pemda Kabupaten Buru selama ini, sehingga program kerja Kodim dapat dilaksanakan dengan baik, dan apabila dalam pelaksanaan kegiatan ini ada haI-hal yang kurang berkenan kami mohon maaf yang sebesar-besamya,”demikian Dandim.(BB-DUL)