BERITABETA.COM, Saumlaki – Cuaca ekstrim disertai ombak besar  yang terjadi di Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) dilaporkan membuat panik sejumah warga yang bermukim di kawasan pesisir daerah tersebut.  

Salah satu rumah dilaporkan ambruk akibat diterjang ombak besar di Desa  Meyano Das, Kecamatan Kormomolin, KKT, Jumat 2 April 2021.

Wartawan beritabeta.com melaporkan dari Tanimbar, Sabtu (3/4/2021) menyebutkan, rumah yang ambruk itu milik Paulus Fatlolon warga Desa Meyano.

Selain rumah yang ditempati bersama istrinya Anastasia, ombak besar yang menerjang desa pesisir tersebut juga merobohkan talud yang berada tepat di belakang rumah mereka.

Menurut Anastasia,  istri dari Paulus Fatlolon kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 03.00 WIT.

“Ombak menghantam talud yang berada di belakang rumah kami. Akibat abruknya talud itu membuat dapur kami juga ikut ambruk,”tandas ibu tiga anak ini.

Anastasia mengaku, akibat cuaca ekstrim disertai ombak besar itu, membuat sejumlah tentangga rumahnya ikut mengungsi ke rumah-rumah keluarga mereka yang jauh dari tepi pantai.

“Tetangga kami bapak Rufus Nifanngelyau juga terkena musibah ini, karena talud  di belakang rumah mereka juga sudah jebol, akhirnya mereka memilih mengungsi ke ruma anaknya yang baru dibangun,” terangnya.

Ia mengaku kejadian ini sudah dilaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KKT untuk disikapi.

“Tadi petugas sudah turun langsung ke lokasi dan melihat dari dekat kondisi rumah kami dan talud yang ambruk,” bebernya.

Sementara itu, Sekretaris  BPBD  Tobias Nifinluri saat ditemui di Desa Meyano Das mengatakan, laporan yang disampaikan warga telah ditindaklanjuti dengan melaporkannya ke pimpinan.

“Talud di Desa Meyano Das  ini sudah diusulkan untuk di anggarkan, jadi kita berdoa semoga secepatnya bisa terealisasi,” ungkapnya (BB-SL)