BERITABETA.COM, Jakarta – DPP Partai Golkar secara resmi mengusung dan mendukung bakal calon (Balon) incumbent Mukti Keliobas berpasangan dengan Idris Rumalutur sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) 2020.

Dukungan Golkar ini disampaikan dalam acara penyerahan surat keputusan dan penandatanganan pakta integritas calon kandidat bupati/wakil bupati, walikota dan wakil walikota se- Indonesia pada pukul 14.00 – 15.00, bertempat di Kompleks Seketariat DPP Golkar, Jl. Anggrek Neli Murni No. 11 A, Slipi, Jakarta, Minggu (12/7/2020).

Acara ini dipimpin langsung Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto di Aula DPP Partai Golkar.

Dalam kesempatan itu, Airlangga Hartarto mengatakan Partai Golkar berkomitmen agar seluruh kontestan, baik calon bupati dan wakil bupati, walikota dan wakil walikota, harus didukung penuh oleh pimpinan fraksi dan pimpinan DPRD, sehingga proses pemenangan bisa dilakukan secara konsolidatif dan solid.

“Kita tidak ingin, gubernur, bupati, dan walikota, yang diusung Partai Golkar, tidak didukung oleh pimpinan fraksi dan DPRD,” ungkap Airlangga Hartarto.

Selain itu, Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian ini juga mengungkapkan dukungan secara optimis kepada seluruh calon kandidat yang hadir saat siang tadi.

Pada acara tersebut Airlangga menyerahkan sebanyak 156 surat keputusan untuk bakal calon kepala daerah di Pilkada 2020.

Airlangga mengingatkan, penyelenggaraan Pilkada 2020 harus disikapi secara serius sejak dini. Sebab, Pilkada kali ini diselenggarakan dalam era new normal dengan kondisi pandemi Covid-19 yang belum mereda.

“Ini adalah proses panjang, semoga bisa dijalani bersama,” ungkapnya.

Oleh karena itu, menurut Airlangga, soliditas dan kekompakan kader Partai Golkar harus benar-benar diwujudkan demi memenangkan calon yang diusung partai.

“Target menang adalah 60 persen. Seluruh elemen kekuatan Golkar harus solid. Bersatu padu memenangkan calonnya di daerah masing-masing,” ucapnya.

Di kesempatan tersebut, Airlangga kembali menegaskan bahwa partai beringin itu akan mencalonkan kader terbaiknya tanpa ada mahar.

“Golkar menunjuk para calon tanpa mahar. Karena (itu), jika nanti menang, ini adalah modal untuk Pemilu,” kata Airlangga.

Airlangga mengatakan, strategi pemenangan Pilkada 2020, yang sudah dibahas bersama seluruh kader, bisa membawa kemenangan untuk Partai Golkar.

“Politik itu adalah menang dan kalah, bukan untung dan rugi. Untuk menang banyak hal yang bisa dilakukan,” imbuhnya.

Sementara di Maluku, sejumlah kader Partai Golkar mengaku akan tetap mengikuti apa yang ditetapkan DPP Partai Golkar terkait penetapan pasangan calon yang akan diusung di Pilkada.

“Terkait siapa yang akan dipilih untuk berpasangan dengan Mukti Keliobas di Pilkada SBT, semua menjadi kewenangan DPP Partai Golkar, sebagai kader partai kita akan tetap patuh dan mengikuti putusan yang ditetapkan,”tandas Irsad Rumagia, salah satu kader partai asal SBT  (BB-DIO)