PLTD Benjina dan Taberfanai yang merupakan program pengadaan listrik dengan menggunakan Skema KSO, di mana pemerintah pusat melalui PLN menyediakan seluruh instalasi listrik (tiang, jaringan, transmisi, gardu dan lain-lain), sedangkan Pemkab Kepualauan Aru akan menyediakan pengadaan rumah mesin dan mesin listrik.

Atas semua capaian ini, Mercy mengucapkan terima kasih kepada semua pihak. Terutama  PLN dari pusat sampai di daerah.

“Khusus untuk General Manager PT PLN MMU Bapak  Awat  Tuhuloula, Kepala UP3 Tual, Bapak Martinus Pasensi, Kepala UPL Dobo Bapak Bapak Niko Leweherila dan seluruh jajarannya. Terima kasih juga untuk Pemkab Kepulauan Aru yang telah bergotong royong menopang sehingga program ini dapat berjalan dengan baik dan masyarakat di kedua Kecamatan tersebut dapat merasakan keadilan energi listrik,” ungkapnya.

Ia menambahkan, dengan adanya listrik ini dapat meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat lewat berbagai kegiatan ekonomi produktif di desa masing-masing.

“Saya yakin Aru pada akhirnya akan keluar dari kemiskinan. Dan masyakarat ikut gembira dengan menyambut  para undangan sejak dari laut dengan belang berbalut hadrat tifa gong, dan tarian adat Aru sebagai ungkapan syukur listrik masuk desa,” tutupnya (*)

Editor : Dhino Pattisahusiwa