BERITABETA.COM, Ambon - Ikatan Keluarga Besar Teon Nila Serua atau IKB TNS Maluku mendukung program Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon mewujudkan kota bertajuk manise itu bersih pada siang hari, dan terang di malam hari. Termasuk melestarikan lingkungan sehingga masyrakat dapat hidup sehat.

Dukungan tersebut ditunjukan melalui aksi peduli lingkungan berupa kerja bakti. Aksi yang dilakukan IKB TNS Maluku ini berlangsung di kawasan Air Kaki Setan, RT 01/RW 001 Kelurahan Batu Meja, Kecamatan Sirimau Kota Ambon Sabtu, (02/07/2022).

Bakti Sosial yang mengusung tema ‘Peran Masyarakat TNS dalam Mewujudkan Ambon Bersih’ tersebut turut berkolaborasi dengan melibatkan Komunitas Kewang Muda Maluku, Komunitas the Mulung, Ikatan Mahasiswa TNS Kota Ambon serta masyarakat RT 01/RW 001 Kelurahan Batu Meja.

Agenda dimaksud juga merupakan salah satu rangkaian kegiatan menyongsong Pelantikan Badan Pengurus IKB TNS Maluku yang akan berlangsung pada 16 Juli 2022.

Kepala Kelurahan Batu Meja, Kecamatan Sirimau Siti Tuanaya mengapresiasi aksi IKB TNS Maluku yang sudah berpartisipasi bersama para komunitas lingkungan maupun masyarakat di Kelurahan Batu Meja untuk melaksanakan kerja bakti.

“Kami menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya serta ucapan terima kasih kepada keluarga besar IKB TNS, yang telah membuang waktu datang untuk membersihkan lingkungan disini,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, masalah sampah merupakan salah satu masalah yang sementara dihadapi Pemkot Ambon sehingga salah satu program kebijakan prioritas Penjabat Walikota Ambon, Bodewin Wattimena yaitu menjadikan Ambon bersih melalui peningkatan pengelolaan persampahan yang terukur.

“Terkait program kebijakan prioritas Penjabat Walikota ini maka kami berharap ada dukungan dan partisipasi dari masyarakat Kota Ambon agar tetap menjaga kebersihan di kota ini,” anjurnya.

Sementara Caretaker Ketua IKB TNS Maluku Pendeta Alexander Relmasira mengungkapkan, IKB TNS yang merupakan organisasi masyarakat berbadan hukum sebagai mitra pemerintah di mana keberadaannya juga menopang program-program pemerintah baik di pusat  maupun provinsi serta kabupaten dan kota.

“Dengan kostum yang digunakan saat ini, bertuliskan Beta TNS, Kalweta di dalamnya ada gunungan yang biasanya dipakai orang Jawa untuk bermain wayang dimana gulungan itu ada lambang-lambang dari pohon, ada manusia, binatang dan unsur-unsur lainnya,” tambah Alexander.

“Itu menunjukan, ada kesatuan hidup antara manusia dengan alam. Di mana manusia hidup dari alam dan didalam diri manusia itu ada unsur-unsur alam tetapi disisi lain, alam juga membutuhkan kita tanpa merusak lingkungan karena tentunya ini sangat berkaitan satu sama lain,” timpalnya.

Menurut dia, kerja bakti ini juga sebagai wujud rasa cinta kepada Kota Ambon karena lingkungan alam di Kota Ambon bukan hanya untuk genarasi saat ini saja tetapi untuk generasi mendatang dan karena itu jangan dirusakan oleh generasi sekarang.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Pelantikan Badan Pengurus IKB TNS MalukuSamuel Patra Ritiauw  mengatakan, kerja bakti yang mengusung tema Peran Masyarakat TNS dalam Mewujudkan Ambon Bersih, merupakan wujud kepedulian  masyarakat TNS yang ada di Kota Ambon.

Mengingat di Kota Ambon ini sangat banyak jumlah masyarakat TNS sehingga menjadikan Ambon bersih itu juga menjadi tanggung jawab masyarakat TNS yang ada di Kota Ambon.

Ia menuturkan, lokasi sentral yang mereka pakai untuk melakukan kerja bakti tersebut yakni di lingkungan RT 01/RW 001 Kelurahan Batu Meja atau di Air Kaki Setan.

“Karena kalau kita lihat penyebaran masyarakat TNS di Kota Ambon selain di Mangga Dua dan Passo, terbanyak ada di kawasan Kelurahan Batu Meja,” ungkapnya.

Kawasan ini menjadi titik sentral kerja bakti mereka, karena bencana banjir yang biasanya terjadi di pusat kota akibat minimnya kesadaran masyarakat yang membuang sampah pada bantaran sungai. Sehingga melalui kegiatan tersebut dapat membangkitkan kesadaran masyarakat di bantaran sungai untuk tidak membuang sampah sembarangan sehingga dapat meminimalisir banjir yang terjadi di pusat  kota nantinya.

Alexander berharap, program ini nantinya akan menjadi program rutin dari IKB TNS dan masyarakat TNS siap menjadi motor penggerak   untuk mewujudkan Ambon bersih dan bukan Ambon bersih saja tetapi juga Maluku bersih.

Ia mengajak masyarakat TNS di Kota Ambon dan sekitarnya untuk turut berpartisipasi dan menyukseskan perhelatan pelantikan Badan Pengurus IKB TNS Maluku yang akan berlangsung Sabtu (16/7/2022), yang dirangkaikan dengan kegiatan Patita Kalora TNS. Seminar dan bantuan pendidikan dimaksud akan diberikan saat puncak pelaksanaan kegiatan.

Perwakilan Komunitas Lingkungan the Mulung Kifly de Queljoe juga mengapresiasi kerja bakti yang dilakukan oleh IKB TNS. Ia berharap apa yang dilakukan IKB TNS dapat membawa dampak besar terhadap Kota Ambon khususnya masyarakat di Batu Meja.

Sementara itu Ketua RT 01/RW 001 Kelurahan Batu Meja, Remsi Nuniary mengucapkan terima kasih kepada IKB TNS yang telah menjadikan lokasi RT 01/RW 001 sebagai lokasi kerja bakti, apalagi lingkungan ini dipersiapkan sebagai kampung iklim.

“Sebagai lokasi yang pernah terlupakan oleh pemerintah Kota Ambon tetapi kami akan berupaya untuk menjadikan lokasi ini sebagai lokasi yang disiapkan sebagai kampung iklim,” kata Remsi.

Selain kerja bakti, anak-anak tanggung dan remaja juga turut dilibatkan dalam kegiatan kelas tangguh bencana alam. Agenda tersebut materinya disampaikan oleh Staf Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku Frian Kayadoe.   (*)

 

Pewarta : Febby Sahupala