BERITABETA.COM, Ambon – Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon menargetkan pada akhir tahun 2025 atau awal tahun 2026, pembangunan Mall Pelayanan Publik (MPP) yang berlokasi di pusat perbelanjaan Ambon Plaza, sudah dapat difungsikan guna memaksimalkan pelayanan publik yang prima bagi warga kota.

Kepala Bidang Aset BPKAD, Mus Akhsan dalam keterangan persnya mengakui MPP yang berada di lantai IV Ambon Plaza itu dibangun atas perjanjian Kerjasama Pemanfaatan Barang Milik Daerah (BMD) antara Pemkot Ambon dengan PT. Modern Multi Guna.

Perjanjian ini terkait Pengelolaan Amplaz, dengan akta Notaris Nomor 29, tanggal 27 Desember Tahun 2023.

"Bentuk kerjasama dalam rencana pengelolaan BMD  itu adalah kerjasama pemanfaatan, berupa pendayagunaan BMD oleh mitra kerja sama/investor selama jangka waktu tertentu. Hal ini dilakukan dalam rangka peningkatan penerimaan daerah bukan pajak/pendapatan daerah dan sumber pembiayaan lainnya yang keuntungannya disetorkan ke Kas Daerah," kata Mus Akhsan di Ambon, Kamis (19/6/25).

Mus menjelaskan, dalam kerjasama pemanfaatan kerjasama tersebut, terdapat beberapa syarat atau kewajiban yang harus dilakukan oleh PT. Modern Multi Guna, selaku pengelola Ambon Plaza.

Salah satunya adalah menyediakan area Mall Pelayan Publik (MPP) yang nantinya setelah selesai dibangun akan menjadi milik Pemkot, selaku pemilik aset dari Amplaz.

"Jadi jika dikatakan bahwa Modern yang membiayai pembangunan MPP, ya tidak salah juga, karena hal dimaksud adalah bagian dari isi perjanjian kerjasama pemanfaatan Barang Milik Daerah (BMD)," ujarnya.

Kehadiran MPP di Ambon Plaza ini diharapkan dapat membawa keuntungan juga bagi tenant - tenant yang ada. Sebab, warga kota yang mengurus perizinan dapat sekaligus berbelanja, hal ini tentu dapat turut menggerakkan roda perekonomian di kota ini.

Mus berharap masyarakat Kota Ambon, dapat memahami hal ini, sehingga tidak lagi menjadi bahan pertanyaan atau bahkan Polemik.

“Jadi dengan adanya MPP ini warga kota atau bahkan para investor akan terbantu dalam pengurusan perizinan terintegrasi secara mudah dan tepat waktu,” tutupnya (*)

Editor : redaksi