PLN Resmikan 56 PLTD Beroperasi 24 Jam di Sejumlah Desa di Maluku

BERITABETA.COM, Ambon – PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Maluku dan Maluku Utara memperingati Hari Pelanggan Nasional (HPN) 2025 dengan capaian strategis dalam sektor ketenagalistrikan yang memuaskan.
Hingga Agustus 2025, PLN UIW Maluku dan Maluku Utara berhasil mengoperasikan 50 sistem kelistrikan di berbagai desa, dengan peningkatan jam nyala listrik yang semula hanya 12–16 jam, kini bertransformasi menjadi 24 jam penuh sehingga masyarakat dapat menikmati pasokan listrik secara berkelanjutan.
Acara puncak HPN 2025 yang berlangsung di Pattimura Park, Ambon, Sabtu (20/9/2025), turut dirangkaikan dengan peresmian peningkatan jam nyala listrik pada enam Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD), masing-masing Waepandan (Kabupaten Buru Selatan), Amarsekaru (Kabupaten Seram Bagian Timur), Jerol (Kabupaten Kepulauan Aru), Tahalupu (Kabupaten Seram Bagian Barat), Yamtel, serta Tonu Jaya. Dari sebelumnya hanya beroperasi 12 jam, kini seluruhnya resmi beroperasi penuh 24 jam.
Tidak hanya peresmian PLTD, rangkaian acara juga dimeriahkan dengan pembagian doorprize dalam jumlah besar bagi para pelanggan yang hadir.
Selain itu, PLN menyerahkan empat unit mobil Tosa listrik pengangkut sampah kepada Wali Kota Ambon sebagai bentuk dukungan terhadap pengelolaan lingkungan dan penguatan konsep kota hijau.
“Dengan tambahan ini, total PLTD yang beroperasi 24 jam menjadi 56 unit.
Sementara itu, yang masih beroperasi 12 jam tercatat sebanyak 34 unit, dan yang beroperasi enam jam tersisa 19 unit,” jelas General Manager PLN UIW Maluku dan Maluku Utara, Noer Soeratmoko.
Lebih lanjut ia menguraikan bahwa perluasan layanan listrik ini tidak sekadar peningkatan teknis jam operasi, melainkan memiliki implikasi nyata terhadap kualitas hidup masyarakat.
Dengan listrik yang lebih andal, anak-anak dapat belajar lebih lama, layanan kesehatan di Puskesmas maupun rumah sakit dapat berjalan optimal, serta pelaku usaha kecil memperoleh dukungan untuk mengembangkan kegiatan ekonomi produktif.
Melalui inisiatif sosial Light Up The Dream (LUTD), hingga September 2025 tercatat 195 keluarga pra-sejahtera di Maluku dan Maluku Utara telah memperoleh sambungan listrik gratis. Sejak program ini diluncurkan pada 2021, total penerima manfaat telah mencapai 1.780 pelanggan.
“Program LUTD membuktikan bahwa PLN tidak hanya hadir untuk menerangi, melainkan juga memberi harapan. Kami senantiasa meningkatkan kualitas layanan melalui aplikasi PLN Mobile, yang memungkinkan pelanggan melakukan pembayaran, penambahan daya, hingga pelaporan gangguan secara cepat, transparan, dan akuntabel,” tambah Soeratmoko.