BERITABETA.COM, Bula — Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Achmad Q. Amahoru mengajak semua pemangku kepentingan di daerah ini untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi.

Amahoru mengungkapkan, pembangunan tidak bisa dilakukan oleh pemerintah semata, partisipasi aktif dari masyarakat, tokoh masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan sangat menentukan keberhasilan pembangunan daerah ini.

"Saya mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi. Pembangunan tidak bisa dilakukan oleh pemerintah semata. Partisipasi aktif dari masyarakat, tokoh masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan sangat menentukan keberhasilan pembangunan kita," ungkap Achamd Q. Amahoru saat membuka Musrenbang RKPD Kecamatan Bula di Kantor Desa Tansi Ambon, Rabu (7/5/2025).

Dia berujar, Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) merupakan forum penting dalam proses perencanaan pembangunan daerah yang partisipatif, dari bawa ke atas (Bottom Up).

"Kecamatan Bula sebagai ibukota kabupaten memiliki peran strategis dalam mendukung arah pembangunan daerah, baik dari sisi infrastruktur, sosial, pendidikan maupun ekonomi," ujarnya.

Ia menambahkan, Musrenbang bukan hanya sekedar kegiatan rutin, tetapi merupakan wadah untuk mengumpulkan aspirasi, penyepakati prioritas dan merumuskan program pembangunan yang tepat sasaran.

"Melalui Musrenbang ini kita dapat mengidentifikasi permasalahan, mengkaji potensi dan merancang solusi yang inovatif untuk menghadapi tantangan di masa depan," tambahnya.

Mantan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman SBT ini berharap, Musrenbang Kecamatan Bula ini dapat menghasilkan kesepakatan yang kuat dan komitmen yang solid dari seluruh pihak yang hadir.

"Mari kita bersama-sama berpartisipasi aktif, memberikan masukan yang konstruktif dan bekerjasama untuk mewujudkan pembangunan yang lebih bagi masyarakat kita. Semoga Musrenbang ini menghasilkan kesepakatan yang berkualitas, berpihak kepada rakyat dan berorientasi pada masa depan," harapnya. (*)

Pewarta : Azis Zubaedi