Sempat Alami Kekosongan, 15 Konteiner Telur Ayam Masuk Pasar Ambon
Kebutuhan telur ayam di Kota Ambon dan sekitarnya mengalami peningkatan yang cukup drastik. Stok telur sempat kosong jelang hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.
Kebutuhan telur ayam di Kota Ambon dan sekitarnya mengalami peningkatan yang cukup drastik. Stok telur sempat kosong jelang hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.
Hikmah kegembiraan dan kesyukuran, tentu semua umat muslimin bergembira dan bersuka ria dalam menyambut Idul Fitri seperti tahun ini, meski dalam suasana pandemic Covid-19.
Meski baru akan diumumkan secara resmi oleh Pemerintah melalui Kementerian Agama RI, namun kepastian Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah akan jatuh pada hari Kamis, 13 Mei 2021.
Penerapan prokes ini diwajibkan bagi pengunjung di pusat perbelanjaan untuk menekan laju penyebaran Covid-19, menyusul banyaknya warga yang mengunjungi pusat-pusat perbelanjaan jelang Hari Raya Idul Fitri 2021.
Para kepala daerah perlu melakukan antisipasi seputar pelaksanaan kegiatan selama Bulan Ramadhan, maupun menjelang perayaan maupun setelah Hari Raya Idul Fitri.
Pemerintah Provinsi Maluku bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Maluku menggelar pasar murah murah mobile menyambut hari raya Idul Fitri 1442 Hijriah.
Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon akhirnya menyampaikan larangan mudik bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Bahkan sebagai upaya proteksi dan melindungi masyarakat serta dukungan solidaritas bagi kinerja pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid 19, Pemkot Ambon juga melarang ASN untuk menggelar open house pada Hari Raya Idul Fitri 2021.
Gubernur Maluku Murad Ismial akhirnya secara resmi mengeluarkan Surat Edaran Nomor 451-52 tentang mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 H/2021 M.
Ramadan dan Idulfitri 1442 Hijriah/2021 masih dilalui umat muslim di tengah pandemi sehingga upaya pencegahan penyebaran wabah Covid-19 terus dilakukan. Pemerintah telah mengeluarkan kebijakan pelarangan mudik pada libur Lebaran tahun ini, yang berlaku sejak 6 hingga 17 Mei 2021.
Pemerintah kembali menetapkan laranagn mudik Lebaran 2021 yang berlaku bagi semua pihak. Keputusan tersebut diambil mengingat tingginya angka penularan dan kematian akibat Covid-19 setelah beberapa kali libur panjang, khususnya setelah libur Natal dan Tahun Baru.