Aliansi Pemuda Maluku Siap Perjuangkan Kepentingan Maluku di Kancah Nasional
BERITABETA.COM, Ambon – Sejumlah elemen pemuda Maluku di Kota Ambon menyatakan diri siap untuk memperjuangkan setiap aspirasi masayarakat Maluku di kancah nasional. Guna mewujudkan misi mulia ini, eleman pemuda Maluku telah membentuk Aliansi Pemuda Maluku, dalam sebuah pertemuan yang berlansung di Kafe Pilkada Kota Ambon, Minggu sore (28/7/2019).
Terbentuknya Aliansi Pemuda Maluku ini dilakukan untuk menjalankan agenda konsolidasi kepemudaan di setiap lapisan masyarakat Maluku terkait kepentingan yang akan diperjuangkan.
Komda PMKRI Maluku-Maluku Utara,Petrus Emanuel Temorubun, S.IP dalam pertemuan itu mengatakan, kondisi Maluku terkini perlu didorong agar ada keterwakilan anak daerah di kabinet Pemerintahan Jokowi jilid II (periode 2019-2024).
Petrus menilai, untuk mendukung kenerja Presiden Jokowi maka sosok jiwa Pattimura harus ada di dalam kabinet yang akan dibentuk, sesuai skenario besar Presiden Jokowi yang mengingkan adanya eksekusi gagasan dan program diluar batas pemikiran tokoh Indonesia lazimnya demi percepatan pemberdayaan dan pembangunan di Indonesia, lebih khusus Maluku yang tergolong di dalam lima besar provinsi termiskin di Indonesia.
“Upaya ini harus didorong oleh pemuda, tentunya melalui aliansi pemuda ini upaya itu akan kita perjuangkan,”katanya.
Hal senada juga disampaikan Subhan Patimahu, S.Pi, M,Si. Ketua DPD KNPI Maluku ini mengatakan, ikut mendukung perjuangan yang dilaksanakan pemuda Maluku guna menunjukkan ke tingkat Nasional bahwa dorongan ini merupakan bentuk dari pengakuan NKRI terhadap Maluku.
“Tanpa Maluku bukan Indonesia, karena Indonesia didalamnya ada Maluku dan hal ini penting untuk diperhatikan pemerintah pusat,”tandasnya.
Sementara itu, Sekretaris Wilayah IMM Maluku, Baneli Kotatomalos, S.Sos menyatakan kesiapannya untuk ikut dalam perjuangan ini. Langkah berikut yang akan ditempuh adalah melakukan konsolidasi akbar di setiap elemen masyarakat Maluku, teristimewa pemuda Maluku yang ada di Maluku maupun di luar Maluku.
“Ini demi mendukung pemerintahan Jokowi dalam setiap langkah pembangunan di Indonesia,” ungkap Baneli.
Berbagai pendapat ini, juga disampaikan sejumlah pemuda dalam peretemuan itu. Mereka mengatakan dangan adanya pertemuan ini secara resmi Aliansi Pemuda Maluku akan melakukan perjuangan mendistribusi kader Maluku dalam mengisi kabinet Jokowi Jilid II.
“Kami mendorong menteri asal dan asli Maluku, kami juga mendorong adanya kebijakan Otonomi Khusus (Otsus) bagi Provinsi Maluku,” ungkap semua perwakilan pemuda yang hadir saat itu.
Sejumlah keterwakilan pemuda yang hadir dalam pertemuan itu masing-masing, Ketua LBH Pemuda, Adam Makatita, Ketua GPII Maluku, Karim Bahta, aktivis Pemuda Muhammadiyah, Toty Tuny, Pemuda Muslimin Indonesia Maluku, Iskander Pelupesi, Komponen Pemuda Maluku, Mahda Mony, KNPI Provinsi Maluku, Rony Marasabessy, IMM Maluku, Yani Tuhumury. Pertemuan ini juga didudukung oleh sejumlah komponen adat dan paguyuban di Maluku (BB-DIO)