BERITABETA.COM, Bula — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) aktif melakukan pengawasan terhadap tahapan pendaftaran Bakal Calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat.

Koordinator Divisi (Kordiv) Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa (PPPS) Bawaslu SBT, Ahmad Kilwalaga kepada wartawan usai mengawasi pendaftaran Balon Bupati dan Wabup SBT, Fachri Husni Alkatiri-Mohammad Mifta Thoha Rumarey Wattimena (Vitho) di Kantor KPU SBT, Rabu (28/8/2024) sore mengungkapkan, pasangan ini telah memasukkan dokumen syarat pencalonan dan telah dilakukan verifikasi secara bersama-sama oleh KPU dan Bawaslu.

Kilwalaga mengaku, dari sejumlah syarat pencalonan yang dimaksudkan dan dituangkan dalam PKPU nomor 10 tahun 2024, dokumen persyaratan dari Paslon dengan jargon FAVORIT itu telah terpenuhi, tinggal KPU mengeluarkan tanda terima kepada Liaison Officer (LO).

"Dari beberapa syarat pencalonan yang dimaksudkan dan ditungkan dalam PKPU 10 itu, Alhamdulillah pasangan calon tersebut telah terpenuhi syarat pencalonannya tinggal KPU mengeluarkan tanda terima buat LO," ungkap Ahmad Kilwalaga.

Dia menjelaskan, pada kamis besok menjadi hari terakhir pendaftaran Balon Bupati dan Wakil Bupati, namun sampai hari kedua ini baru ada satu pasangan yang resmi mendaftar ke KPU SBT.

Person in Charge (PIC) atau penanggungjawab pengawasan tahapan pendaftaran Balon Bupati-Wakil Bupati ini membeberkan, kemungkinan pada 29 Agustus 2024 besok ada tiga sampai empat kandidat yang akan melakukan pendaftaran.

Untuk itu, Bawaslu SBT kata dia akan berkoordinasi dengan pihak KPU dan LO dari masing-masing kandidat untuk diatur jadwal pendaftarannya secara baik, agar dalam proses pendaftaran tidak ada gesekan antara sesama massa pendukung.

"Besok itu waktu terakhir, tanggal 29 Agustus 2024 adalah hari terakhir pendaftaran Balon Bupati dan Wakil Bupati. Kemungkinan besok itu ada tiga sampai empat kandidat yang akan mendaftar. Kami akan berkoordinasi dengan teman-teman KPU dan LO untuk diatur jadwal sedemikian baik, biar dalam tahapan pendaftaran itu tidak ada gesekan antara massa pasangan calon yang akan mendaftarkan diri besok," bebernya. (*)

Pewarta : Azis Zubaedi