BERITABETA.COM, Ambon -  Ketua Umum KONI Maluku, Sam Latuconsina berharap cabang olahraga bola voli dapat kembali bangkit di tangan kepengurusan Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Maluku yang baru.

Harapan ini disampaikan Latuconsina saat membuka Musyawarah Provinsi Luar Biasa PBVSI yang berlangsung di Pasific Hotel Ambon, Sabtu (23/8/2025).

SAM meminta kepada pengurus PBVSI yang baru untuk melakukan konsolidasi organisasi demi peningkatan cabang olahraga bola voli Maluku lebih baik lagi kedepannya.

Musyawarah Provinsi Luar Biasa kata Latuconsina merupakan agenda organisasi cabang olahraga yang dilakukan salah satunya jika ketua pengprov mengundurkan diri.

KONI kata Latuconsina tentu mengapresiasi langkah cepat yang di ambil pengurus PBVSI Maluku yang sejalan dengan KONI Maluku dalam rangka mempersiapkan even penting yaknin Popmal 2026.

"Ini yang menjadikan KONI mengambil langkah percepatan untuk membangkitkan kembali olahraga prestasi di Maluku," ujarnya.

Latuconsina berharap dengan Musyawarah Provinsi Luar Biasa PBVSI Maluku dapat melahirkan pengurus baru dengan program kerja yang bertujuan untuk memajukan cabang olahraga bola voli di Maluku.

Latuconsina juga meminta kepada pengurus PBVSI yang baru nantinya untuk melakukan konsolidasi organisasi demi peningkatan cabang olahraga bola voli Maluku lebih baik kedepan.

Sekedar untuk diketahui, Musyawarah Provinsi Luar Biasa PBVSI Maluku digelar lantaran eks Ketua PBVSI Maluku, Widya Murad Ismail mengundurkan diri.

Widya mundur diduga karena ketidakmampuannya dalam memimpin PBVSI Maluku, salah satunya karena konsolidasi dan evaluasi terhadap roda organisasi yang tidak berjalan maksimal.

"Widya itu cuma pikul nama saja sebagai ketua tapi seng bisa bikin apa-apa, kemampuan apa urus organisasi olahraga basar ini," kata salah satu peserta musyawarah yang enggan namanya di sebut pada arena musyawarah.

Musyawarah Provinsi Luar Biasa PBVSI secara aklamasi menetapkan Alimudin F Kolatlena Anggota DPR-RI sebagai Ketua Umum Pengurus Provinsi PBVSI Maluku (*)

Editor : Redaksi