BERITABETA.COM, Bula — Sebuah perahu jenis longboat dengan penumpang kurang lebih 12 orang dikabarkan tenggelam di parairan Pulau Teor, Kabupaten Seram Bagian Timur [SBT], Provinsi Maluku, pada Rabu sore (23/3/2022).

Longbot ini berlayar dari Pelabuhan Kesuy, Kabupaten SBT dengan tujuan Pulau Teor, namun dihantam gelombang  saat berada di antara Pulau Bam dan Pulau Teor hingga akhirnya tenggelam.

Informasi yang diperoleh beritabeta.com dari salah satu warga Teor, Samas Keliobas lewat sambungan telepen selulernya mengungkapkan, kejadian itu  terjadi sekitar pukul 16.00 WIT.  

"Saat tenggelam, adik sepupuh saya [Husein Keliobas]  berenang selamat sampai di Teor. Korban kemudian  memberikan informasi ke kami. Sementara yang lain sampai malam ini belum ditemukan," ungkap Samas Keliobas, Kamis dini hari (24/3/2022)

Samas membeberkan, dari keterangan adiknya, belasan penumpang yang ikut dalam longboat itu diantaranya Camat Teor Indah Rumakway bersama bibinya, ditambah sejumlah pegawai Inspektorat Pemkab SBT. Ada juga salah satu anggota Satuan Polisi Pamong Praja [Satpol PP] SBT dan beberapa warga lainnya.

"Keterangan dari adik saya, saat berlayar kondisi arus sangat kuat. Kebutulan saja dia terbawa hingga selamat diantara Desa Kampung Tengah Wermaf dan Desa Lapang Kampung Jawa," beber Samas menirukan keterangan adiknya.

Samas mengaku, saat ini masyarakat pada sejumlah desa di Kecamatan Teor telah bersiap untuk melaklukan upaya pencarian, namun terkendala, karena  malam hari dan cuaca laut yang tidak bersahabat.

Bahkan tambah dia, koordinasi dan komunikasi juga sudah dilakukan pihak desa ke Kecamatan Kesuy untuk membantu melakukan pencarian terhadap sejumlah penumpang yang belum ditemukan.

"Tadi sudah dilakukan komunikasi ke Kesuy untuk meminta bantuan motor bobo disana, tapi sampai sekarang belum ada informasi balik," beber Samas (*)

Pewarta : Azis Zubaedi