Presiden Jokowi Dijadwalkan Kunker ke SBT, Pjs Bupati Intruksikan Jaga Kamtibmas
BERITABETA.COM, Bula — Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan akan melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT).
Penjabat Sementara (Pjs) Bupati SBT, Djalaludin Salampessy saat dikonfirmasi wartawan usai rapat paripurna pengucapan sumpah/janji anggota DPRD SBT, Jumat (27/9/2024) mengungkapkan, pihaknya secara resmi sudah dikonfirmasi dari Bagian Protokol Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku soal rencana Kunker itu akan dikomunikasikan sebentar sore melalui zoom.
Salampessy membeberkan, rencananya Presiden Jokowi akan berkunjung ke SBT pada 4 Oktober 2024 setelah melakukan agenda Kunker ke Kabupaten Buru Selatan (Bursel) pada 3 Oktober 2024.
"Kami secara resmi sudah dikonfirmasi dari protokol provinsi, rencana kunjungan itu akan dikomunikasikan sebentar sore lewat zoom dan rencananya beliau tanggal 4 kalau tidak salah, setelah tanggal 3 berkunjung ke Buru Selatan," ungkap Djalaludin Salampessy.
Dia mengatakan, langkah yang perlu disiapkan adalah keterlibatan semua pihak untuk menyiapkan daerah ini dengan memastikan daerah ini harus aman, harus tentram dan mampu menyuarakan kebutuhan-kebutuhan masyarakat untuk di ketahui Pemerintah Pusat (Pempus).
"Daerah ini harus aman, daerah ini harus tentram dan daerah ini harus mampu menyuarakan kebutuhan-kebutuhan masyarakat untuk diketahui di pemerintah pusat, bahwa kita adalah salah satu kabupaten yang butuh perhatian khusus," katanya.
Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Maluku ini mengintruksikan kepada semua pihak untuk mampu menjaga situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtimbas).
Tujuannya tambah Mantan Bupati Buru itu, untuk mencitrakan dalam Kunker tersebut bahwa, daerah ini perlu dibangun
"Kami sudah mengintruksikan untuk kita semua mampu mencoba menjaga situasi keamanan dan ketertiban dengan tujuan utama untuk mencitrakan dalam kunjungan itu bahwa, daerah ini perlu dibangun," ucapnya. (*)
Pewarta : Azis Zubaedi