BERITABETA.COM, Masohi – Gugus Tugas Percepatan, Pencegahan Penanganan Coronavirus Disease (Covid-19) Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), menyampaikan satu warga Kota Masohi positif Covid-19 lewat Rapid Test.

Hasil itu setelah yang bersangkutan menjalani pemeriksaan tim medis dan terkonfirmasi  berdasarkan riwayat perjalanan pasien yang baru pulang dari wilayah terpapar di Pulau Jawa beberapa waktu lalu.

“Satu warga di Masohi, hasil Rapid Test-nya positif. Nanti kita tunggu hasil uji sampel Sweb,” kata Ketua Gugus Tugas  Covid-19 Malteng, Tuasikal Abua saat dikonfirmasi awak media di pandopo, Masohi, Senin (20/04/20).

Tuasikal menjelaskan, yang bersangkutan sebelumnya tellah jalani karantina di Ambon selama 5 hari, sepulang melakukan perjalanan dari Jakarta. Sesudahnya, ia dilepas untuk pulang ke Masohi.

Sesampainya di Masohi, kata Tuasikal, yang bersangkutan juga menjalani karantina di Masohi, namun gelagat yang bersangkutan saat jalani karantina mencurigakan, sehingga ia dilaporkan ke Gugus Tugas untuk jalani pemeriksaan kesehatan.

“Secara umum yang bersangkutan sehat, namun saat dilakukan Rapid Test hasilnya reaktif ke gejala Covid-19,” jelas Abua.

Sementara ini, kata Tuasikal, yang bersangkutan sedang menjalani isolasi di RSUD Masohi.

“Sementara di RSUD Masohi, dan keluarganya kami arahkan juga untuk dikarantina,” tandas Abua.

Keluarga yang bersangkutan juga sudah dikaranti di posko Covid-19 yang bertempat di Politeknik Negeri Masohi.

“Istri dan anak yang pernah berhubungan langsung dengannya sudah kami isolasi,” kata Tuasikal

Tuasikal berharap, kepatuhan dan kewaspadaan warga Maluku Tengah dalam melakukan pencegahan Covid-19 ditingkatkan. Hal itu,  karena saat ini baik hasil PCR dan Rapid Test terdapat 5 warga Malteng positif Covid-19.

“Saya minta kepada masyarakat Malteng khususnya kota masohi untuk selalu hati-hati, dan mengikuti anjuran pemerintah”, harapnya (BB-FA)