BERITABETA.COM, Masohi – Puluhan pegawai di Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Maluku Tengah (Malteng) Provinsi Maluku, dilibatkan dalam proses pemeriksaan rapid test yang dilangsungkan di Kejari Malteng, Kamis (28/5/2020).

Rapid test massal yang berlangsung di Aula Kejari Malteng ini, juga melibatkan sejumlah wartawan yang meliput di kota Masohi dan sejumlah tahanan Kejari Malteng.

Dalam proses itu ikut serta Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Malteng Juli Isnur yang diambil sampel darah untuk mengawali kegiatan rapid test ke seluruh pegawai Kejari Malteng, baik ditingkat Kejari hingga pegawai  Kejaksaan pada tingkat Kacabjari.

Kegiatan rapid test massal kepada seluruh pegawai baik PNS maupun honor di Korps Adhyaksa itu, dilakukan dengan  bekerjasama dengan pihak RSUD Masohi dan Dinas Kesehatan Kabupaten Malteng.

Terdapatr sebanyak 52 orang yang di-rapid test. Namun terkait dengan hasil rapid test, pihak Kejari enggan mengumumkan. Karena, nantinya ada penanganan secara internal kalau dikemudian hari hasil rapid test menujukan reaktif COVID-19.

Usai kegiatan tersebut, Kajari Malteng Juli Isnur kepada wartawan menegaskan rapid test tersebut untuk memastikan anti bodi para pegawai di jajaran Kejari Malteng dalam menghadapi Covid-19.

“Dengan adanya rapid test ini kita ingin pastikan masyarakat (pegawai jaksa) harus sehat semua. Selain itu ini juga bagian dari mendukung pemerintah menuju new normal, maka kita harus menuju sehat dulu,” tandasnya.

Isnir juga mengapresisasi dan memberikan suport kepada awak media yang juga mau diikutkan dalam proses rapid test.

“Terimakasih rekan-rekan wartawan. Saya sedikit mengganggu teman teman wartawan aja. Karena saya undang kesini ternyata, saya ajak dirapid juga. Karena, saya perhatikan juga kesehatan teman teman wartawan. Bagi saya, kalian berada di depan, tapi belum pernah ada cerita wartawan (Malteng) di-rapid gitu. Tapi tujuannya baik ya, supaya kalau gimana -gimana istrahat dulu. Mudah mudahan dengan rapid ini teman teman wartawan juga diketahui sehat,” harapnya.

Isnur menambahkan, proses rapid test juga masih berlangsung hingga Sabtu pekan ini. Namun mereka yang di-rapid test oleh Kejari Malteng adalah para tahanan jaksa hingga Polres dan tahanan Polsek (BB-FA)