Syaratnya, otoritas Liga Spanyol (LFP) akan mengubah aturan batasan gaji di Liga Spanyol demi mengizinkan Lionel Messi bermain bersama Barcelona.

Pasalnya, ada skema batasan gaji di Liga Spanyol. Total dari 20 klub peserta Liga Spanyol, maksimal hanya diizinkan mengeluarkan uang untuk gaji pemain sebesar 2,33 miliar euro atau sekira Rp39,5 triliun per tahunnya.

Sudah Punya Niat Pindah

Peluang bergabungnya Messi dengan klub lain di luar Barcelona memang terbuka labar. Pada musim panas tahun lalu, Messi sendiri sudah ingin keluar dari Barcelona yang telah dibelanya selama 20 tahun itu, namun justru ditahan oleh Presiden Barcelona sebelumnya Josep Bartomeu.

Sebaliknya, kini di saat Messi dirumorkan bersedia untuk bertahan di Barca dengan gaji dipangkas 50 persen, justru Blaugrana memutuskan untuk tidak mengikat La Pulga.

Penulis persepakbola Spanyol, Guillem Balague, mengungkapkan bahwa Messi sudah sepakat memperpanjang kontrak hingga 2026, walaupun gajinya harus dipotong hingga setengahnya.

Namun Barca harus menjual sejumlah pemain untuk mendanai kontrak baru itu - dan mengurangi anggaran gaji sekitar 200 juta euro untuk memenuhi persyaratan aturan keuangan (Financial Fair Play) La Liga.

Masalahnya hal itu masih sulit dilakukan. Antoine Griezman, Ousmane Dembele dan Philippe Coutinho - dan yang lain-lain - masih terus digaji.

Laporta (Presiden Barcelona) optimistis, sedangkan pihak Messi kurang optimistis. Namun, tidak satu kali pun dikatakan mustahil. Sedangkan situasi keuangan klub itu "sangat kritis," kata Ernest Macia dari Radio Catalunya.