Satpol PP Malteng Gelar Diklat Siskamswakarsa
BERITABETA.COM, Masohi – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) menggelar Pendidikan dan Latihan Sistem Keamanan Swakarsa (Diklat Siskamswakarsa) yang berlangsung di Gedung PKK Malteng, Rabu, (25/9/19).
PLT Kepala Satpol PP Malteng Boni Kabrahanubun mengtakan, kegiatan ini digelar dalam rangka menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat, sehingga diperlukan upaya mengembangkan sistem keamanan Swakarsa.
Menurutnya, sebagai bagian dari aparat keamanan, Satpol PP perlu berkoordinasi dan bekerjasama dengan instansi terkait dan lembaga kemasyarakatan dalam rangka keterpaduan agar upaya pembinaan Siskamswakarsa lebih efektif dan efisien.
“Kegiatan ini sangat penting dan diperlukan untuk membekali setiap anggota Satpol PP agar makin siap, makin tangguh, makin trampil dan makin berkualitas, dalam melaksanakan tugas dan furgsinya di bidang ketentraman, dan ketertiban umum, penegakan Perda, pengamanan aset dan pemadam kebakaran di daerah ini,” jelasnya.
Sementara Bupati Malteng Tuasikal Abua, SH dalam sambutannya yang disampaikan oleh Asisten II Sertda Malteng Bahrun Kalaw mengatakan, berlakunya Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah telah mengamanatkan bahwa salah satu urusan pemerintahan yang wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar adalah ketentraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat.
Olehnya itu, kata Tuasikal urusan wajib tersebut kemudian dijabarkan sebagai salah satu tugas Kepala Daerah yakni memelihara ketentraman dan ketertiban masyarakat.
“Untuk melaksanakan tugas Kepala Daerah di bidang ketentraman dan ketertiban masyarakat maka dibentuk Satuan Polisi Pamong Praja sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2018 tentang Satuan Polisi Pamong Praja,” ungkapnya.
Tuasikal juga mengingatkan kepada seluruh jajaran Satpol PP terutama peserta pelatihan, agar dapat menjalankan tugas dan fungsi ketentraman dan ketertiban umum. Selanjutnya, penegakan Perda dan Peraturan Bupati serta perlindungan masyarakat dan pemadaman kebakaran, agar selalu disiplin dan bertanggungjawab, dalam mengikuti kegiatan ini.
“Rasa tanggung jawab yang tinggi, kemauan untuk terus belajar dan meningkatkan kemampuan dan kualitas diri sangat penting dimiliki oleh saudara-saudara sebagai bekal berharga dalam menjalankan tugas dan fungsi yang amat berat tersebut,” pintanya.
Tuasikal berharap, di tengah-tengah keterbatasan sarana dan prasarana serta anggaran, jangan sampai dijadikan sebagai untuk menyerah dan tidak berbuat apa-apa dalam menjalankan tugas yang dipercayakan.
“Jadikanlah segala kekurangan dan keterbatasan yang ada sebagai pemacu semangat untuk tidak mudah menyerah, terus belajar meningkatkan kualitas dan terus loyal dan disiplin dalam menjalankan tugas, serta selalu menjaga etika dan moral agar Satuan Polisi Pamong Praja makin disegani,” harapnya.
Selain itu, Tuasikal mengatakan, bahwa Satpol PP memiliki beberapa peran dalam kehidupan dan pekerjaannya. Sebagai perangkat Pemerintah Daerah dalam memelihara ketentraman dan ketertiban umum, Satpol PP juga bertugas menegakkan Peraturan Daerah (Perda) serta sebagai masyarakat umum yang juga memiliki tanggungjawab sosial didalamnya.
“Yang lebih terpenting lagi adalah selalu menjaga sikap dengan baik sesuai dengan aturan yang berlaku, jangan sampai menyakiti hati masyarakat dan bekerja dengan ikhlas dan bertanggungjawab,” katanya. (BB-FA)