Sosialisasi IASP 2020, BAN SM Butuh Kerjasama dengan Pemda, Diknas dan Kemenag
BERITABETA.COM, Ambon – Kebijakan Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN SM) Pusat mendorong BAN SM Provinsi di seluruh Indonesia dengan salah satu cara atau strategi adalah percepatan sosialisasi Instrumen Akreditasi Satuan Pendidikan atau IASP.
Ketua BAN SM Provinsi Maluku Dr Abidin Wakano mengungkapkan, percepatan sosialisasi IASP dapat terlaksana, [BAN SM Provinsi] membutuhkan kerjasama dengan Pemerintah Daerah [pemda], Diknas dan Kementerian Agama atau Kemenag.
“Sebab, setelah dilakukan evaluasi banyak sekolah dan madrasah yang belum memahami instrumen baru atau IASP 2020. Bahkan ada [sekolah/madrsah] yang belum mengetahui sama sekali instrument baru ini,” jelas Abidin Wakano kepada Beritabeta.com Minggu, (13/03/2022).
Apalagi terkait dengan pemberlakuan dasboard monitoring system, dan kewajiban pengisian Data Isian Akreditasi atau DIA, hingga saat ini belum diketahui dan dipahami oleh banyak sekolah/madrasah khususnya di wilayah Maluku.
Karena itu, menurut Abidin, percepatan sosialisasi IASP 2020 dapat segera dilakukan jika adanya kerjasama antara BAN SM Provinsi dengan pemerintah daerah, dinas pendidikan dan Kementerian Agama [Kemenag] di Maluku.
Mengingat, lanjut dia, banyak sekolah/madarasah di wilayah provinsi seribu pulau tersebut cukup jauh. Apalagi, daerah Terdepan, Terluar, Tertinggal atau 3T, dan wilayah yang berciri kepulauan [archipelago] yang luas seperti Provinsi Maluku.
Kondisi geografi demikian, Abidin mengakui, tentu saja sumber daya BAN SM di daerah saat ini sangat terbatas, terutama anggaran.
Ia mengungkapkan, anggaran sosialisasi selama Pandemi Covid 19, hanya dapat dilakukan secara daring. Sedangkan, sekolah/madrasah di wilayah Provinsi Maluku banyak yang belum memiliki jaringan internet. Ihwal tersebut menjadi kendala berarti bagi BAN SM Provinsi Maluku menjalankan program.
“Untuk itu, harapan kami semoga kebijakan kerjasama BAN SM dengan Pemda, Diknas dan Kemenag dapat segera dilakukan guna sama-sama mempercepat sosialisasi IASP pada sekolah/madrasah di wilayah Maluku,” pinta Abidin. (BB)
Editor : Redaksi