Sebanyak 400 komponen masyarakat di Kota Tual, Provinsi Maluku menyatakan dukungan penuh atas rencana investasi perusahan milik Tomy Winata itu di proyek Gas Blok Masela dengan menanfaatkan fasilitas pelabuhan milik PT. SIS di Desa Ngadi, Kota Tual.
Komisi VII yang membidangi Energi, Riset, Teknologi dan Lingkungan Hidup ini, sepakat dan mendukung Provinsi Maluku sebagai pihak yang berhak untuk mendapatkan jatah PI 10 persen di Blok Gas Masela.
Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto mengusulkan agar Pemerintah Provinsi Maluku secepatnya dapat melayangkan surat resmi untuk mengajukan permohonan resmi penawaran pengeloloaan PI 10% Blok Masela kepada Menteri ESDM.
Wakil Gubernur Maluku, Barnabas Nathaniel Orno meminta Civitas Akademika Kampus Lelemuku, Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), agar mampu menyiapkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas.
Langka tersebut adalah penetapan area Liquefied Natural Gas (LNG) yang rencananya akan dibangun di Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KTT), Provinsi Maluku. Hal ini ditandai dengan penyerahan Surat Permohonan Penetapan Lokasi dan Surat Rekomendasi Gubernur
Participating Interest per definisi dapat dikatakan sebagai “bagian dari biaya eksplorasi dan biaya produksi yang akan ditanggung oleh para pihak atau masing-masing pihak, dan bagian produksi yang akan diterima para pihak atau masing- masing pihak.
Wakil rakyat di Maluku bahkan merasa berang dengan penyataan bernada klaim yang dilontarkan Gubernur NTT soal pembagian participating interest (PI) 10 persen pengelolaan Blok Masela di Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KTT)
Viktor Bungtilu Laiskodat membuat publik Maluku meradang. Viktor sesumbar mengklaim daerah yang dipimpinnya akan mendapat jatah participating interest (PI) atau hak partisipasi bagi daerah 10% pengelolaan Blok Gas Masela yang akan dimulai pada tahun 2025 mendatang.
Pernyataan Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Viktor Bungtilu Laiskodat bahwa Provinsi NTT akan mendapat keuntungan sebanyak 5 persen dari pengembangan gas bumi Blok Masela di Kepulauan Tanimbar, Maluku pada tahun 2025, mendapat kritikan dari sejumlah pihak.
BERITABETA.COM, Ambon – Gubernur Maluku Irjen Pol. (Purn) Drs. Murad Ismail mengimbau Bupati dan Walikota se-Maluku untuk memanfaatkan potensi sumberdaya alam yang tersedia bagi kesejahteraan masyarakat. Terkait pengembangan gas abadi Blok Masela, mantan Komandan Korps Brimob Polri ini tidak mau anak-anak Maluku kemudian hanya menjadi penonton di negeri sendiri. “Saya tidak ingin anak-anak kita kelak, […]