BERITABETA.COM, Bula — Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) di Lantai I Sigafua Cafe dan Restu, Kota Bula, Kamis (28/8/2025).

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas P2KB SBT, Warda Rumadan kepada wartawan mengungkapkan, kegiatan ini merupakan lanjutan dari aksi 1 dan 2 yanh digelar pada Mei 2025 lalu.

"Ini kegiatan lanjutan dari yang aksi 1 dan aksi 2 waktu itu, yang di bulan Mei. Ini kita lanjut dengan Rapat koordinasi tim percepatan penurunan stunting (TTPS) yang diketuai oleh pak wakil bupati," ungkap Warda Rumadan.

Rumadan menjelaskan, dalam Rakor ini ada tiga narasumber yang dihadirkan dari Dinas P2KB SBT, Dinas Kesehatan SBT dan Bappeda Litbang SBT.

Khsusus untuk Dinas P2KB kata dia, mereka hanya fokus membahas tentang Keluarga Beresiko Stunting (KRS) yang merupakan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) mereka di lapangan.

"Kami dari KB itu hanya membahas tentang KRS, itu yang didatai oleh penyuluh-penyuluh KB kami di lapangan, untuk menentukan stunting dan tidak itu nanti dari dinas kesehatan," jelasnya.

Ia membeberkan, rapat ini melibatkan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bersama para Camat dan Kepala Puskesmas dari semua kecamatan.

Untik itu, dia berharap lewat kegiatan Rakor TPPS ini ada kolaborasi yang baik antara berbagai pihak yang terlibat untuk mencegah terjadinya stunting.

"Harapan kami semoga adanya kegiatan ini kami bisa ada kerjasama antara kami dengan dinas-dinas terkait dan juga dengan camat-camat dan kapus-kapus untuk kami sama-sama bersinergi mencegah adanya sampai ke stunting," harapnya. (*)

Pewarta : Azis Zubaedi