Ambon Zona Hijau Covid-19, Pemkot Kebut Target Vaksinasi 100 Persen
BERITABETA.COM, Ambon - Penurunan status Kota Ambon masuk ke zona hijau, menyusul saat ini kota manise tersebut tidak ada warga yang terkonfimrasi positif Covid-19 alias nol kasus. Pemkot Ambon mengapresiasi kerjasama yang baik dari semua pihak.
Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy menerangkan, berdasarkan peta risiko penyebaran Covid-19 di Provinsi Maluku, dalam interval waktu satu bulan terakhir, Kota Ambon tidak ada kasus terkonfirmasi positif Covid-19.
"Selama empat pekan terakhir atau satu bulan ini, di Ambon tidak ada warga yang terkonfirmasi positif Covid-19. Olehnya itu Ambon saat ini berada di zona hijau," jelas Richard Louhenapessy saat dimintai konfirmasinya pada Minggu, (16/01/2022).
Dia menerangkan, Ambon sebenarnya sudah lama telah berada pada penerapan PPKM level I, yakni secara resmi kota Ambon masuk zona hijau pada 09 Januari 2022.
"Artinya, selama sebulan terakhir di Ambon tidak ada yang terkonfirmasi positif Covid-19, serta taka da yang dirawat pada rumah sakit. ini patut untuk kita syukuri bersama, dan tetap kita pertahankan,” tukasnya.
Ia menyebut dari 11 kabupaten dan Kota di Maluku, terdapat sembilan daerah [kabupaten/kota] yang masuk zona hijau.
Sedangkan dua daerah lainnya hingga kini berada pada zona kuning atau risiko rendah. Yaitu kabupaten Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dan Seram Bagian Barat.
Wali Kota mengakui, Ambon masuk zona hijau berkat kerjasama dari semua stakeholder dalam penanganan pandemi melalui kolaborasi system pentahelix. Yaitu pemerintah, swasta, perguruan tinggi, civil society, termasuk peran dari media massa.
“Saya patut memberi apresiasi atas kerjasama yang luar biasa dari semua komponen dalam kolaborasi pentahelix system ini termasuk teman-teman media massa, sehingga Ambo n masuk zona hijau,” tuturnya.
Selain itu, dia menganjurkan agar pihaknya terus kebut target vaksinasi hingga mencapai 100 persen, untuk sasaran 305.978 jiwa warga [masyarakat] mulai umum maupun para anak.
“Program vaksinasi terhadap orang dewasa targetnya 274.194 jiwa. Kota Ambon saat ini sudah hampir atau mencapai 95 persen. Kalau vaksinasi terhdap anak anak usia 6 - 11 tahun, target kita yakni 31.784 orang/jiwa. Dalam waktu tiga hari ini, program vaksinasi terhadap para sudah capai 47,54 persen,” ungkapnya.
Untuk mencapai target vaksinasi anak, lanjutnya, pada Januari 2022 ini Pemkot Ambon akan kembali melaksanakan vaksinasi massal. Ini dilakukan dengan cara sosialisasi oleh OPD terhadap para orang tua anak yang belum divaksin.
Pemkot Ambon, lanjut Wali Kota, juga akan membangun koordinasi dengan Kantor Wilayah Kemenang Provinsi Maluku, dan Kantor Kemenag Kota Ambon, guna melaksanakan vaksinasi pada siswa-siswi di madrasah.
“Harapannya, vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun ini dapat berjalan secara stimulant dan dapat berdampak merata untuk masyarakat,” timpalnya. (BB)
Editor: Redaksi