BERITABETA.COM, Bula — Jembatan darurat yang berlokasi di Wai Arua, Negeri Danama, Kecamatan Tutuk Tolu,  Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) ambruk. Pristiwa ini mengakibatkan sebuah truk sarat muatan jatuh ke Sungai.

Informasi yang dihimpun beritabeta.com dari salah seorang warga Negeri Danama, M. Dali Rumfot Kamis sore (04/03/2021) mengaku kejadian naas itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIT.

Menurutnya, truk dengan muatan semen sebanyak 100 sak lebih itu diketahui melakukan perjalanan dengan tujuan Desa Suru, Kecamatan Siritaun Wida Timur. Namun saat melewati jembatan darurat yang dibangun pada Januari 2020 silam,  tiba-tiba jembatan ambruk dan terjatuh ke sungai.

"Jembatan ambruk saat dilewati sebuah truk. Truk ini ada muat semen 100 sak lebih tujuan ke Desa Suru" kata Rumfot

Dikatakan, pristiwa ini membuat kemacetan cukup panjang terjadi di ruas jalan tersebut. Sejumlah kendaraan roda dua dan empat tidak bisa lewat, ditambah saat air pasang sehingga kondisi sungai sedikit dalam.

Dia mengaku, mengatasi hal ini, sekelompok pemuda akhirnya berinisiatif memikul kendaraan roda dua untuk menyebrangi sungai dengan lebar sekitar 10 meter tersebut.

"Anak-anak banyak, dong pikul motor lewati sungai. Untuk mobil baru seng bisa lewat" akuinya

Untuk diketahui, jembatan darurat itu dibuat sejak dimulainya pekerjaan jembatan parmanen yang dikerjakan PT. Bangun Jaya Raya. Namun dari keterangan sumber media ini, jembatan darurat itu sudah beberapa kali rusak dan dilakukan perbaikan.

Sementara untuk waktu pelaksanaan pekerjaan jembatan parmanen Wai Arkai Cs itu akan berakhir pada 29 Maret 2021 mendatang, namun proses pekerjaannya hingga kini belum habis dituntaskan. (BB-AZ)