Kalah dari Arwin, Shatria Bagoes Pratama Menangis Tersedu, Ternyata Ini Alasannya

Seketika poin Arwin meleset naik ke angka 33, wasit mengganjar Shatria karena telah membuat kesalahan fatal. Setalah itu, Arwin kembali bangkit, dalam hitungan detik, laga keduanya pun berkahir.
"Dia polo beta (peluk saya) paling kuat. Sampai di luar arena dia minta beta nomor handphone," tutur Arwin mengenang pertemuan keduanya.
Penampilan Arwin Ibrahim seakan termotivasi dari kata-kata yang pernah disampaikan Ketum KONI Maluku, Sam Latuconsina pada acara pelepasan kontingen Maluku pekan lalu.
“Kalau soal bakalai (berkelahi) itu katong Maluku punya, jadi bakalai yang batul untuk nama baik Maluku," pesan Ketum KONI saat itu.
Kini, hanya tersisa satu game untuk mengantar Arwin Ibrahim ke babak final cabor Silat di Arena PON Balediri 2025. Optimisme tinggi pun disampaikan Arwin, karena sepintas lawan-lawan berikutnya yang akan dihadapinya performanya masih jauh di bawah Shatria Bagoes Pratama.
"Beta minta doa semua, semoga beta bisa meraih pretasi di ajang Nasional ini," tutup Arwin. (*)
Pewarta : dhino pattisahusiwa