Kapolda Maluku Harap Pertamina Antsipasi Kelangkaan Mitan - Elpiji

BERITABETA.COM, Ambon - Kepala Kepolisian Daerah Maluku Irjen Pol. Refdi Andri, Selasa (09/03/2021) memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) membahas ketersediaan dan distribusi bahan bakar minyak tanah atau mitan, dan gas elpiji.
Rakor yang berlangsung di Rupatama Mapolda Maluku, Kota Ambon ini dihadiri Kepala Dinas SDM Provinsi Maluku, anggota DPRD Provinsi Maluku, para agen minyak dan gas serta pihak PT. Pertamina Maluku.
Kapolda dalam arahannya menyampaikan beberapa perihal penting terkait permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat. Satu diantaranya soal ketersediaan mitan dan gas elpiji.
Ia berharap dengan adanya rakor ini, bisa memberikan titik terang terkait persoalan (kelangkaan mitan) yang sempat menimbulkan kepanikan di tengah masyarakat.
"Kami berharap permasalahan ketersediaan minyak tanah dan gas elpiji ini ada titik terangnya," tandas Kapolda.
Kapolda mengharapkan pihak Pertamina agar dapat mengantisipasi stock mitan stock mitan dan gas elpiji menjelang bulan Ramadan nanti tidak mengalami kelangkaan. Sebab, hal tersebut dapat mengkhawatirkan masyarakat.
"Kita akan masuk bulan suci Ramadan. Pastinya akan semakin naik minat minyak tanah dan gas elpiji di kalangan masyarakat. Harapan kita pihak Pertamina dapat meyakinkan dan mengantisipasi hal-hal tersebut agar kekhawatiran akan kelangakaan dapat diantisipasi," pintanya.
Sementara itu, pimpinan PT Pertamina Maluku memaparkan ketersediaan mitan, gas elpiji dan sistim kerja Pertamina di wilayah Provinsi Maluku.
Selain sistem kerja, Ia juga menjelaskan terkait proses penyaluran dan jumlah minyak di setiap daerah. Termasuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan.
"Kita akan memperhatikan dan melakukan tindak lanjut yang efektif untuk keberlangsungan kebutuhan masyarakat Provinsi Maluku," katanya.
Dalam kesempatan yang sama Wahid Laitupa, anggota DPRD Maluku berharap, kelangkaan minyak tanah tidak boleh terjadi lagi. “Sebab, kelangkaan mitan dapat memicu kenaikan harga bahan bakar keluarga tersebut,” tandasnya. (BB-YP)