Lestarikan Bahasa Daerah, Kantor Bahasa Maluku Paparkan Keberhasilan KKLP Tahun 2022

"Kegiatan ini digelar bekerja sama dengan Duta Bahasa Provinsi Maluku yang melakukan kegiatan Duta Bahasa Masuk Sekolah Dasar di Daerah 3T (Terdepan, Terpencil, dan Terluar) dengan tujuan meningkatkan literasi generasi muda di daerah tersebut, "ujarnya.
Keberhasilan lainnya yakni, melakukan Pembinaan Bahasa dan Hukum. Kegiatan ini dilakukan dalam bentuk penyuluhan Bahasa Indonesia di beberapa daerah.
Antaranya, Penyuluhan Bahasa Indonesia bagi Guru SMP/MTS di Kabupaten Maluku tengah pada 14-15 Februari 2022 dan Penyuluhan Bahasa Indonesia Ragam Hukum di Kabupaten Kepulauan Aru pada 7-8 Maret 2022.
Selain itu, juga Dilakukan kegiatan Pembinaan Pengutamaan Bahasa Negara di Ruang Publik dan Dokumen Lembaga Provinsi Maluku di lima daerah. Masing-masing Kota Ambon, Kota Tual, Kabupaten Maluku Tenggara, Kabupaten Kepulauan Aru, dan Kabupaten Maluku Tengah.
“Lembaga yang berhasil dibina adalah sebanyak 20 lembaga pemerintah, 15 lembaga pendidikan, dan 10 lembaga swasta, "katanya.
KKLP juga mengelar kegiatan Penerjemahan dalam bentuk kegiatan Pelatihan, Penyuntingan, dan Penerjemahan Cerita Rakyat Maluku pada bulan Februari 2022 yang diikuti oleh 30 peserta.
“Kita juga menggelar sayembara Cerita Rakyat Maluku yang menghasilkan tujuh buah produk terjemahan. Tahun ini karya terjemahan Cerita Rakyat Maluku terpilih mewakili Indonesia dalam perayaan Hari Bahasa Ibu Internasional yang dilaksanakan di Bangladesh secara daring,” pungkasnya.
Selain revitalisasi sastra, dilakukan revitalisasi bahasa daerah. Revitalisasi Bahasa Daerah menjadi program Merdeka Belajar Episode Ketujuh Belas yang diluncurkan oleh Mendikbudristek pada Februari 2022. Provinsi Maluku terpilih menjadi salah satu dari 13 provinsi yang menyelenggarakan program ini.
"Tahun ini dilakukan di tiga kabupaten di Provinsi Maluku, yaitu Kabupaten Maluku Tenggara, Buru, dan Kepulauan Tanimbar dengan target pelaksanaan sebanyak 98 sekolah,” kata Sahril (*)
Pewarta : Febby Sahupala