Sikapi Masalah BBM, DPRD Maluku Agendakan Rakor Bersama Pertamina
"Apalagi, kuota BBM untuk triwulan ke empat ini mengalami pengurangan akibat dari telah diambilnya kuota pada triwulan satu hingga triwulan ketiga, sehingga mau tidak mau dengan kuota yang terbatas ini harus dikelola dengan baik," akuinya.
Dikatakan, kenaikan harga BBM sangat terasa bagi masyarakat kecil, bahkan subsidi yang digelontorkan oleh pemerintah juga seringkali dinikmati oleh kelas menengah keatas dan tidak pernah dinikmati masyarakat bawah.
Kendati demikian, dia berdalih, jika disubsidi terus-menerus diberikan akan berpengaruh terhadap APBN yang tidak akan sehat dan pasti terjadi inflasi ketika daya beli masyarakat akan berkurang sebagai akibat kenaikan harga bahan pokok.
"Bahkan, dampak dari kenaikan harga BBM akan mengakibatkan pengangguran yang cukup tinggi karena perusahaan besar yang produksinya menggunakan bahan bakar minyak dan bila kenyataan ini terjadi akan menimbulkan kemiskinan yang lebih dalam juga,” pungkasnya. (*)
Editor : Redaksi