BERITABETA.COM, Ambon – Kampus Universitas Pattimura atau Unpatti Ambon kini memiliki sebanyak 74 guru besar. Mereka tersebar pada sejumlah fakultas di kampus berjuluk 'Hotumese' itu.

Hal tersebut diungkapkan oleh Rektor Unpatti Ambon, Prof. Dr. Marthinus Johanes Saptenno, SH, M.Hum, pada rapat terbuka luar biasa senat Unpatti dalam rangka pengukuhan Albertus Fenanlampir sebagai guru besar di bidang keolahragaan pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan [FKIP] di Lantai II Aula Rektorat Unpatti, Senin (21/03/2022).

Saptenno membeberkan, pengukuhan Fenanlampir merupakan guru besar ke-24 pada FKIP dan menjadi guru besar ke-74 pada Unpatti Ambon.

Dia menandaskan, dengan penambahan satu guru besar disaat ini, maka diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas di kampus orang basudara itu.

“Mendapatkan gelar guru besar tidak semudah seperti yang sebelumnya. Kami selalu berupaya jumlah guru besae semakin banyak di Unpatti, karena  hal tersebut dapat mempengaruhi penilaian peringkat universitas," ungkap M. J. Saptenno.

Guru besar pada Fakultas Hukum Unpatti ini juga menerangkan, hari ini [kemarin-red] merupakan hari bersejarah bagi Unpatti, karena bertambah satu guru besar di bidanh Keolahragaan pada FKIP.

“Ini merupakan guru besar di bidang Keolahragaan yang kedua di FKIP setelah Prof. Dr. J. Anaktototy,"

Menurutnya, pidato yang disampaikan oleh Prof Fenanlampir sangat penting, sebab lewat strategis dan metode kita akan mampu mempersiapkan sumberdaya manusia kedepan harus seimbang dengan keilmuwan.

"Perpaduan antara ilmu dan strategi akan melahirkan olahragawan-olahragawan yang luar biasa, dan berharap dengan bertambahnya Guru Besar di Bidang Keolahragaan maka kedepan Maluku bisa menjadi lebih baik dalam Bidang Olahraga," pungkasnya.

Diketahui, perguruan tinggi yang didirikan pada 3 April 1963 ini sekarang mempunyai sembilan fakultas. Yaitu; Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Hukum, Kedokteran, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

Fakultas Teknik, Pertanian, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, serta Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan.  (*)

 

Editor : Redaksi